May 2017 - Monic's Simply Kitchen

Wednesday, May 31, 2017

Chewy Brownies Shiny Crust (Akhirnya)



resep chewy brownies ala ala brownies kedut

Waduh, ternyata sudah malam ya, postingan cepat saja ya, ini hasil uji coba hari ini, chewy brownies dengan shiny crustnya, ulalaaaa, akhirnya saya bisa juga buat brownies begini, ah lega, untung ketemu dengan resep begini di IG, itulah gunanya instagram ya, ha ha ha... terlambat sih ya ikutan IG-IG-an. Eh ya, kalau dilihat-lihat mirip dengan brownies kedut nih permukaannya, brownies yang ngetren di antara food blogger negeri jiran.

Pakai resep plek nyontoh tidak pakai modifikasi, ketika memanggang intip oven, cie cie sudah muncul shiny crustnya, lega, berhasil, yeay... jadi ceritanya saya pakai resep mba Erlina Lim, sudah banyak juga yang rebake, dan hasilnya memang cantik-cantik, tergoda deh...terima kasih resepnya mba, tidak menyesal deh rebake resep ini, hug hug...

Ahai kebetulan ada oreo mini, jadi pakai ini saja untuk toppingnya, ada yang semangat dengan topping begini nih, jadi begitu saya sudah katakan mau pakai oreonya untuk topping brownies, jadi dari proses awal dia sudah ikutan sibuk di dapur.

Nah sempat kejadian blender saya ngadat, loh kok tidak mau menyala, salahnya di mana ya, coba juga gelas blender untuk jus, loh kenapa tidak bisa juga, ah sempat galau, lalu minta Sophie ambil tool box bapaknya, cari obeng, lepaskan bautnya, tapi hanya 2 baut yang bisa dilepas, yang dua lagi obengnya kurang panjang, ya sudah pasrah, pasang lagi bautnya. 

Sempat berpikir, masak iya sih blender ini sudah rusak, lalu coba lagi yang gelas blender jus, loh bisa kok... hmmm coba lagi gelas blender bahan kering yang kebetulan kali ini saya pakai untuk menghaluskan gula, loh masih tidak bisa, wah pasti masalahnya di gelas ini nih, periksa lagi, oalah ternyata karena saya menutupnya kurang kencang, jadi ketika dimasukkan ke motor blender tidak ada bunyi klek.

Setelah saya perbaiki baru deh, ternyata memang kurang kencang, nah lega donk, bisa lanjut buat brownies ini, tadinya sudah sempat saya mau batalkan saja, karena kan kuncinya itu di pemakaian gula yang halus ini.

Nah teksturnya bagaimana? chewy tentu saja, masih lembab begitu, memang sih memanggangnya saya sengaja tidak terlalu lama, di suhu 150 derajat celcius oven saya, memanggangnya membutuhkan waktu 25 menit, tidak pakai periksa lagi, segera keluarkan dari oven, dan hasilnya mantap.

Okey deh, berikut saya tuliskan resep dari mba Erlina Lim di sini ya, izin share ya mba, terima kasih banyak resepnya...

Chewy Brownies
untuk loyang ukuran 20x20cm
Bahan :
  • 150 gr dark cooking chocolate (saya gunakan merk colatta)
  • 50 gr mentega/butter
  • 40 ml minyak goreng
  • 2 butir telur
  • 150 gr gula halus (saya gunakan gula pasir yang diblender)
  • 100 gr tepung terigu (saya gunakan tepung terigu protein rendah)
  • 35 gr coklat bubuk 
  • oreo mini untuk topping

Cara membuat :
Siapkan loyang, oles margarin, alas kertas roti, sisihkan. Panaskan oven set di suhu 150 derajat celcius. Campur coklat bubuk dan tepung, ayak, sisihkan. Lelehkan dark cooking chocolate, butter dan minyak dengan cara ditim, biarkan hangat. Di mangkuk lain, kocok telur dan gula sampai gula larut dengan menggunakan balloon whisk, masukkan campuran dcc leleh, aduk rata, masukkan campuran tepung terigu dan coklat bubuk, aduk rata kembali. Tuang ke dalam loyang (adonan sangat kental), ratakan, beri topping, panggang selama kurang lebih 25 menit, keluarkan dari oven dan dinginkan, keluarkan dari loyang dan siap dipotong-potong.

resep chewy brownies

Nah semoga resep chewy brownies ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya... 



Selamat mencoba....


Monday, May 29, 2017

Nastar (Lagi, masih nastar NCC)



resep nastar klasik ncc keju

Yuhuuuu... ada yang sudah sibuk-sibuk dengan olahan kue kering? ahai saya salah satunya ya.. nah tidak lengkap kalau tidak buat kukis favorit ini, ya paling tidak favorit saya, bukan favorit Sophie, dia sama sekali tidak mau makan nastar, dia katakan tidak suka dengan bagian tengahnya. Duh duh padahal apalah arti nastar tanpa bagian tengahnya itu kan he he he..

Nah masih edisi suka dengan resep nastarnya NCC, maka saya buat lagi nastar pakai resep ini, hmmm apa yang dibuat beda ya, masak sama lagi dengan nastar NCC sebelumnya, ahai, beri taburan keju parut saja, walaupun kalau begini tidak bisa disebut nastar keju secara tidak ada keju di adonan kulitnya, jadi malu ah kalau diberi embel-embel keju juga, kesannya maksa ha ha ha...

Sekarang ini saya sudah bisa menikmati membuat kue kering, dulu membuat kue kering adalah siksaan buat saya, secara membuat kue kering ini cukup ribet, dan berefek kepada sakit pinggang saya akibat tulang bergeser, nah sekarang bebas, jadi membuat kue kering tidaklah begitu menyiksa, apalagi saya sudah tahu karakter oven saya, dan kapasitas oven yang cukup besar, sekali panggang bisa 2 loyang ukuran 40x40cm, uhuy sangat membantu sekali.

Tapi, tetap ada tapinya nih, membuat kue kering memang jauh lebih lama dibanding dengan membuat cake ataupun muffin atau brownies, secara kan walau adonan yang kita buat sepertinya sedikit, nah loh begitu sudah kita kerjakan kok banyak ya... ha ha ha.. ya iyalah ya.. kan adonan diambil sedikit-sedikit, dibentuk dan perlu dioles satu-satu lagi, nah kebayang tidak kalau membuat kukis milo doggie yang harus menempelkan mata, hidung dan telinga juga, satu-satu, repot memang, tapi kalau sudah jadi, senangnya.

Untuk nastar kali ini saya buat ukurannya agak besar, jadi adonan kulit saya buat 10gr, kali ini saya timbang satu-satu supaya seragam, kalau selai nanasnya saya bulatkan dengan berat kurang lebih 4-5gr, yang ini tidak pakai timbang, hanya timbang pertama, selebihnya kira-kira he he he..

Yang ini juga berbeda sedikit di olesan kuning telurnya, yang ini saya oles sebelum masuk oven, tidak pakai panggang dulu, keluarkan baru dioles, dan tidak pakai oles lebih dari satu kali. Jadi warnanya tidak begitu menarik sih, mana kuning telurnya juga tidak begitu kuning, campuran madu juga tidak mendukung, malah menyebabkan olesan lengket di loyang, jadi ada beberapa nastar yang lengket karena olesannya lengket. Lain kali mungkin pakai kuning telur bebek kali ya biar cantik warnanya.

Okeh deh, tapi dari segi rasa, tidak diragukan lagi... mantap surantap deh, juara.. kayak makan nastar harga yang mahal itu..ha ha ha... oh iya saya buat setengah resep di bawah ya..

Temukan resep kue kering lainnya di sini ya :
 
Nastar NCC topping keju
Bahan kulit:
250 gr margarin
250 gr mentega
100 gr gula halus
4 butir kuning telur
700 gr tepung terigu (saya gunakan tepung terigu protein rendah)
4 sendok makan susu bubuk fullcream (saya ganti dengan tepung maizena) 

Bahan olesan:
3 btr kuning telur, kocok lepas dengan 1 sdt susu cair (saya gunakan campuran madu)
  
Bahan taburan :
keju cheddar parut secukupnya
 

Cara membuat:
Kocok sebentar margarin, mentega, gula dan telur, cukup sampai tercampur saja (saya hanya kocok dengan balloon whisk). Masukkan tepung terigu dan susu bubuk, aduk perlahan dengan spatula hingga tercampur rata.
Ambil sedikit adonan, timbang dengan berat kurang lebih 10 gr (saya timbang dulu sekitar 10 buah baru proses selanjutnya), pipihkan tanpa dibulatkan, isi dengan selai nanas, bentuk bulat, susun diloyang yang sudah dioles margarin tipis, beri jarak satu dengan yg lain. Lakukan sampai selesai, olesi dengan bahan olesan, taburi dengan keju parut, panggang selama kurang lebih 30 menit dengan suhu 150 derajat celcius dengan oven yang sudah dipanaskan dulu.  Keluarkan dari oven dan dinginkan, masukkan ke dalam toples.
 

Selai Nanas 

Bahan:
4 bh nanas palembang, parut atau blender
200 gr gula pasir
1 sdt garam
1 potong kayu manis
3 butir cengkeh  

Cara membuat:
Masak nanas halus bersama airnya, garam dan kayu manis hingga kering. Tuang gula pasir, masak terus dengan api kecil hingga kering dan liat. Angkat, dinginkan, simpan di kulkas terlebih dahulu, ketika akan dipakai bulatkan terlebih dahulu.


Nah semoga resep nastar ala NCC topping keju ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya..


Selamat mencoba....



Saturday, May 27, 2017

Palm Cheese Ball Cookies



resep palm cheese ball cookies

Yeayyy, saatnya kukis lagi... kali ini saya posting kukis yang sebenarnya sudah cukup lama ingin saya coba buat, yup palm cheese cookies, nah karena ini versi bola ya, bukan yang versi silinder, jadi namanya diberi embel-embel ball, palm cheese ball cookies.

Kukis ini enak kalau saya katakan, renyah ngeprul, dan manisnya pas walaupun dibalut dengan gula palem. Apalagi ada tambahan kejunya. Beberapa hari yang lalu saya beri tester kepada salah satu teman kerja dulu, dan ternyata anaknya suka sekali, jadi besoknya saya beri lagi deh kukis ini. 

Dan membuat kukis begini tidak pakai ribet ternyata, dan ketika membuat kukis ini saya dibantu Sophie yang membantu saya membalurkan gula palemnya. Lumayan ada yang bantu he he he.. walaupun kalau saya katakan Sophie tidak begitu doyan kukis-kukis emaknya.

Secara beberapa hari saya itu sudah buat kukis aneka macam, mulai dari milo doggies cookies, yang saya coba sampai 2 kali, modifikasi resep, lalu masih doggies cookies tapi versi tanpa milo, kemudian saya coba buat nastar, kastengels, palm cheese ball cookies ini, lalu saya buat juga thumbprint cookies, 2 jenis satu dibalur dengan keju parut, satu lagi dibalur oatmeal. Kalau thumbprint cookies adalah favoritnya bapaknya Sophie, kukis lain paling hanya satu dua biji dimakannya. Kalau thumbprint dia yang menghabiskannya he he he...

Masih ada beberapa jenis kukis lagi yang masih ingin saya coba, semoga tidak malas he he he.. nah untuk kukis-kukis yang saya buat saya menggunakan butter, kalau memang resepnya pakai butter, kalau ada campuran butter margarin ya saya plek ikut resep, tidak mau memodifikasi resep dulu. 

Nah di resep ini kan ada menggunakan butter juga dengan komposisi lebih banyak daripada margarin, sempat ketar ketir juga neh bulatan yang sudah cantik apakah akan melebar menjadi bentuk lempengan? ahai ternyata baik-baik saja walaupun menggunakan butter, lega ceritanya.

Untuk bulatan kali ini saya timbang hanya beberapa bulatan pertama, berat saya buat 8gr, nah setelah tahu feeling beratnya dan besarnya, selanjutnya bulat-bulat tanpa timbang lagi, hasilnya kurang lebih seragam.

Nah kali ini saya gunakan keju edam merk cheesy, kebetulan saya beli keju ini di lotte mart, tumben ada keju cheesy lagi, ya sudah pakai ini saja. Kalau tidak ada keju edam, silakan gunakan keju cheddar atau keju parmesan ya, sesuai dengan resep asli. Kebetulan beberapa hari lalu setelah saya buat kukis ini, eh koko yang punya toko bahan kue info kalau sudah ada keju parmesan, wuih langsung beli deh walaupun harganya lumayan mahal, penasaran juga belum pernah pakai keju parmesan sebelumnya, tapi masih di kulkas, masih disayang-sayang ha ha ha..

Okey deh, berikut resep yang saya buat ya, saya buat hanya setengah resep dari resep di bawah, memang resep di bawah ini tidak pas sekali kalau dibagi dua, dan mungkin kalau buat setengah resep cukup bingung dengan takaran 1 putih telur, hmmm bagi 2 ya, agak repot, jadi saya kira-kira saja, saya gunakan kuning telur dengan sedikit putih telurnya. Oh iya resep ini saya pakai resep rujukan dari blognya mba Nina ya, terima kasih resepnya mba Nina - palm cheese ball cookies.

Sipp berikut saya tulisakan resepnya, silakan..

temukan resep-resep cookies lainnya di :

Palm Cheese Ball Cookies
untuk kurang lebih berat 800 gr

Bahan :
  • 150 gr butter
  • 75 gr margarin
  • 75 gr gula pasir yang sudah sudah dihaluskan dengan blender
  • 1/2 sendok teh vanili bubuk
  • 2 kuning telur
  • 1 putih telur
  • 100 gr keju parmesan bubuk (saya gunakan keju edam parut)
  • 425 gr tepung terigu protein sedang atau rendah (saya gunakan tepung terigu protein rendah)
  • 25 gr susu bubuk
  • gula palem secukupnya

Cara membuat :
Kocok butter, margarin, gula sebentar saja hanya sampai gula larut, masukkan vanila dan susu bubuk, kocok lagi sebentar, tambahkan telur satu persatu, kocok sebentar, masukkan keju, kocok sebentar. Masukkan tepung, aduk dengan spatula sampai tercampur rata. Ambil sedikit adonan, jika rajin bisa timbang, saya timbang seberat 8 gr (hanya untuk beberapa bulatan pertama, selanjutnya tanpa timbang lagi), bulatkan dan balurkan dengan gula palem, letakkan di loyang beroles margarin tipis, lakukan sampai selesai. (saya lakukan membuat bulatan sekitar 10 buah, lalu balurkan sekalian ke gula palem, tata di loyang, lakukan sampai selesai) 
Panggang di oven suhu 140 derajat celcius yang sudah dipanaskan sebelumnya, panggang hingga matang kurang lebih selama 20-25 menit (sesuaikan dengan oven masing-masing - saya panggang suhu 150 derajat celcius)
Keluarkan dari oven, dinginkan dan simpan di wadah kedap udara.

resep palm cheese cookies

Nah semoga resep palm ball cheese cookies ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya... 



Selamat mencoba....




Friday, May 26, 2017

Tumis Brokoli Kapri & Sosis



resep tumis brokoli kapri sosis

Yuhuuu... apa kabar neh.. bolos lagi kemarin ya saya update blog, pas sekali malasnya dan pas sekali karena memang internet dan telepon mati total, hufff hari libur lagi jadi tidak bisa komplain dulu, jadi baru tadi deh internet dan telepon menyala kembali setelah teknisi Telkom datang. Dan ternyata ulala.. kabel telepon yang menuju ke rumah putus, dan penyebabnya adalah ditebangnya pohon di dekat kabel, hmmmm..

Oh iya, sebelum lebih jauh menulis ngalor ngidul, saya mau mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa ya untuk besok dan sebulan penuh kemudian kepada yang menjalankan, semoga diberikan kesehatan sehingga bisa menunaikan ibadah puasa dengan lancar tanpa halangan, amin.

Jadi hari ini saya baru bisa posting lagi, nah hari ini saya posting resep mudah dan sangat sederhana, hanya tumisan brokoli kapri dan sosis. Berhubung hari ini Sophie mau makan beginian, setelah diberi tahu kalau makan sayur itu bagus buat pencernaan, jiahhh tapi itu sih istilah orang besar ya, kalau buat Sophie hanya katakan bagus buat perut. 

Nah menu tumisan begini juga cocok kan dijadikan makanan cepat dimasak kalau terburu waktu menyiapkan makanan berbuka ataupun sahur, yang sangat sibuk boleh donk ya menyiapkan menu begini, praktis, ya iyalah ya, hanya tumisan. Paling hanya menyiapkan sayurannya saja, itu pun sangat mudahlah ya, tidak menyita waktu. Kalau tidak mau repot, bersihkan sayuran dan potong-potong, simpan di kulkas, nah begitu dibutuhkan tinggal tumis, hanya perlu menyiapkan bawang putih cincang. Jadi kalau begini dalam 15 menit saja sudah bisa menghidangkan tumisan begini.

Sebenarnya kami tidak begitu doyan sosis, hanya mungkin sedang sedikit terganggu pikiran, halah.. ini cukup aneh, saya aneh karena setuju saja, bapaknya aneh ketika mengusulkan membeli sosis sampai 2kg. Banyak ya... saya sih tidak begitu sadar kalau berat bungkusannya itu sampai 2kg, di label sosis tersebut saya tidak begitu jeli memperhatikan beratnya, saya kira hanya 1 kg, ternyata oh ternyata 2 kg, pantas agak lebih berat, biasanya sih feeling saya tentang berat tidak begitu meleset, nah entalah kenapa sosis ini saya tidak mempergunakan feeling saya.

Kalau sudah mengukur ikan, bawang, cabai atau tomat atau apapun yang dihitung perkilo, bisanya feeling saya sering pas, sampai penjual suka langsung mengangguk kalau mendapatkan timbangan yang pas. Tidak berlaku buat sosis tersebut ha ha ha...

Okey deh... tumisan pasti mudahlah ya... tapi saya bagikan saja resepnya ya, siapa tahu berguna ya, buat tambahan inspirasi memasak sehari-hari selama bulan puasa ini atau hari-hari biasa...

Tumis Brokoli Kapri & Sosis

Bahan :
  • 1 bonggol brokoli, potong dan cuci
  • 150 gr kapri bulat, bersihkan, cuci dan potong
  • 8 buah sosis, potong
  • 5 siung bawang putih, cincang
  • 1/2 sendok makan saus tiram
  • 1/2 sendok makan kecap ikan
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 50 ml air
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
Tumis bawang putih sampai harum dan keemasan, masukkan sosis, masak sampai mulai berubah warna, masukkan brokoli dan kapri, aduk rata, masak hingga berubah warna, tambahkan air, saus tiram, kecap ikan, merica bubuk, aduk rata dan masak hingga kuah mendidih, cicipi rasanya, angkat dan siap dihidangkan

 
Nah semoga resep mudah dan sederhana tumis brokoli kapri dan sosis ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...



Selamat mencoba....




Wednesday, May 24, 2017

Muffin Pisang Chocochips



resep muffin pisang buttermilk

Terkadang dan sepertinya sering neh he he he... saya itu rasanya berat sekali mau update blog, jadi kalau saya mempertanyakan trafik blog saya kenapa begini ya, kok turun saja neh? lalu mulai deh saya bertanya-tanya apa ya penyebabnya? oke deh, salah satu sebab karena memang beberapa konten saya dicopas, nah yang copas lebih unggul di urutan pencarian, saya tidak bisa mengadu karena kata-katanya dibolak-balik lalu ada yang dimodifikasi, but I know, that is my content. Lalu yang kedua karena makin ke sini saya makin malas update blog, lalu bounce rate yang semakin tinggi, halah... dan tidak ketinggalan ini yang juga berpengaruh, loading blog ini semakin melambat, duh duh...

Ah sudahlah, semoga ke depan saya bisa memperbaikinya, paling tidak hal-hal yang bisa saya perbaiki sendiri. Lanjut ah, kembali ke resep hari ini ya, kali ini saya share resep muffin pisang chocochips. Nah yang beda di sini saya menggunakan pisang lilin, pisang yang biasanya digoreng itu. Penasaran dibuat muffin enak tidak ya, eh ternyata enak juga.

Beli pisang lilin karena lapar mata sebenarnya, lihat pisang lilinnya buahnya padat kuning begitu. Ah beli ah, tapi kok malas ya mau digoreng. Dimakan begitu saja, tapi kok tidak begitu enak, dan memang kalau digoreng lebih cocok, pernah coba pisang goreng keju pakai pisang lilin ini, enak. 

Gambar ini sudah nongol duluan di instagram saya, tapi tanpa resep, tidak ada yang bertanya sih resepnya, ha ha ha... ya iyalah ya.. secara baru sekali saya pakai IG, follower juga masih sakuprit, demikian juga dengan jumlah postingan he he he...

Eh iya, besok libur tuh, tadi siang pulang sekolah Sophie katakan kalau ada surat dari sekolah, surat apa kata saya? surat lampu merah, begitu katanya. Ha.. lampu merah? ha ha ha.. saya langsung tahu kalau maksudnya tanggal merah. Kemudian Sophie langsung mengoreksinya, bukan lampu merah, tanggal merah, sambil tersenyum. Ada-ada saja nih anak, tiap hari ada saja cerita lucunya he he he...

Okeh ah, berikut resepnya ya, kurang lebih sama dengan resep buttermilk muffin nangka. Cuss ke resep ya, ini dia...

Muffin Pisang Chocochips
untuk 20 buah
Bahan :
  • 375 gr tepung terigu protein rendah, misal merk kunci biru atau hana emas, saya gunakan merk hana emas (atau bisa juga gunakan tepung terigu protein sedang)
  • 1 1/2 sendok teh baking powder
  • 1 sendok teh baking soda
  • 1/2 sendok teh garam (jika menggunakan minyak atau mentega tawar, skip jika menggunakan margarin yang sudah asin)
  • 3 butir telur ukuran sedang berat dengan cangkang kurang lebih @60gr
  • 200 gr gula pasir
  • 1/2 sendok teh vanili bubuk
  • 225 ml buttermilk, campur 220ml susu cair dengan 1 sendok makan cuka atau air jeruk nipis, biarkan selama kurang lebih 10-15 menit sampai menggumpal
  • 150 ml minyak goreng (atau bisa gunakan margarin atau butter leleh dengan takaran yang sama)
  • 400 gr pisang tanpa kulit, lumatkan
  • 50 gr chocochips, sisakan sedikit untuk taburan
Cara membuat :
Siapkan cetakan muffin, alasi dengan paper cup atau gunakan paper cup keras. Panaskan oven, set di suhu 180 derajat celcius.
Campur tepung, baking powder, baking soda dan garam, aduk rata dengan balloon whisk, sisihkan. Di mangkuk lain campur telur dan gula serta vanili bubuk, aduk dengan balloon whisk sampai gula sedikit larut, tambahkan minyak dan buttermilk, aduk rata kembali, tuangkan ke dalam mangkuk berisi tepung, aduk cepat asal rata, masukkan pisang dan chocochips , aduk kembali asal rata. Tuangkan  adonan muffin sampai 3/4 penuh (kurang lebih 8mm-10mm dari tepi paper cup) lakukan sampai habis, taburi dengan chocochips.  Tata di loyang, panggang selama kurang lebih 25-30 menit sampai permukaan kuning kecoklatan, lakukan test tusuk. Keluarkan dari oven dan dinginkan.


Nah semoga resep muffin pisang chocochips ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...





Monday, May 22, 2017

Teri Terong Jengkol Sambal Hijau



resep teri terong jengkol sambal hijau

Wah kali ini resep yang akan saya bagikan agak mengerikan buat sebagian orang kali ya, hi hi hi ada jengkolnya soalnya. Tapi walaupun mengerikan banyak juga yang suka kan ya, termasuk bapaknya Sophie he he he, kalau saya biasa saja, makan secukupnya saja.

Ceritanya beli jengkol di pasar, pas lihat ada jengkol di salah satu kedai di pasar, hmmm tidak banyak juga, biasanya banyak kedai yang menjual jengkol, lah ini saya perhatikan hanya satu kedai ini di satu deretan pasar, langsung deh kepikiran pasti mahal dan benar, harganya 35 ribu rupiah perkilo dengan kulitnya, lalu beli deh setengah kilo dan ketika saya timbang tanpa kulit hanya 200 gr saja.

Tapi ini masih mendingan, kalau beli sambal jengkol di warung tenda, satu porsi 14 ribu dan hanya 5-8 buah saja, tergantung harga jengkol di pasaran. Nah kalau sudah masuk bulan puasa beuh harga jengkol bisa-bisa naik lagi. Secara jengkol ini kalau di Batam, ketika bulan puasa banyak yang jual aneka lauk pauk dan jengkol adalah salah satu lauk yang banyak dijual dan harganya lebih parah lagi ha ha ha... jadi kalau ingat harga jengkol yang sudah diolah, lebih baik beli mentahnya saja he he he...

Nah terinspirasi dari menu jengkol di warung tenda yang biasa beli, maka kali ini saya buat teri yang dicampur jengkol dan juga terong ungu, disambal hijau. Kalau begini buat sendiri, asli puas, malah ketika sudah disantap loh kok malah banyak jengkolnya, setiap disendokin dari piring lauk ke piring makan, loh kok jengkol lagi jengkol lagi.

Jengkol yang saya beli kali ini adalah jengkol yang tua, padat jengkolnya begitu dan empuk juga. Jadi hanya saya goreng garing, dan ternyata bau jengkolnya tidak begitu tajam (hmmm apa karena sudah terbiasa makan jengkol jadi tidak begitu berasa baunya, ha ha ha) dan tanpa rasa pahit juga. 

Nah di sini bahan sambal tidak saya haluskan dengan blender dan tidak juga saya ulek, hanya saya haluskan kasar dengan chopper jadi tidak begitu halus juga sambalnya. Di sini saya haluskan bahan-bahannya yang sudah dikucuri air jeruk nipis. Dan menumisnya agak saya perbanyak minyaknya, secara maunya sedikit mirip dengan yang dijual.

Okeh deh, berikut langsung ke resep ya... silakan..


Teri Terong Jengkol Sambal Hijau

Bahan :
  • 150 gr teri, goreng garing
  • 2 buah terong ungu, potong sesuai selera, goreng berikut kulit arinya
  • 200 gr jengkol, potong-potong, goreng
  • 1/2 sendok teh garam
  • 3 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan sambal :
  • 6 butir bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 150 gr cabai hijau keriting
  • 1 buah jeruk nipis ukuran besar
  • 2 buah tomat hijau, iris

Cara membuat :
Potong-potong bawang merah, bawang putih dan cabai hijau, masukkan ke dalam chopper, kucuri dengan air jeruk nipis, haluskan kasar. 
Panaskan minyak dengan api besar hingga benar-benar panas, masukkan bahan sambal, aduk sebentar, tambahkan garam, aduk rata, masukkan teri, terong dan jengkol, aduk rata kembali sebentar saja, angkat dan siap dihidangkan.



sambal teri terong jengkol

Nah semoga resep teri terong jengkol sambal hijau ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...



Selamat mencoba...



Saturday, May 20, 2017

Ayam Betutu



resep ayam betutu

Hari ini sebenarnya masih terbawa malas update blog, tapi karena hanya alasan malas, kalahkan rasa malas, yeay.. jadi barusan pilah pilih resep mana dari draft blog yang akan ditampilkan dan tada, resep ayam betutu yang tampil hari ini.

Kalau bicara ayam betutu, pasti sudah tidak asing lagi kan ya, sudah umum dan tahu kalau ayam betutu ini khasnya Bali, sama seperti pempek sudah tahu kalau itu aslinya dari Palembang. Nah bicara ayam betutu, beberapa waktu lalu saya kepikiran buat ayam betutu lagi tapi maunya yang versi ayam utuh, dan maunya ditambahkan potongan daun singkong juga yang dimasukkan ke dalam bagian perut ayam, hmmm walaupun saya dan bapaknya Sophie sebenarnya tidak mengkonsumsi daun singkong sih, tapi buat saya yang ini pengecualian he he he.. bapaknya Sophie keukeuh tetap tidak mau menyantapnya walaupun sudah saya katakan enak ini.

Memang sih kalau bicara daun singkong, setiap kali beli nasi padang di rumah makan padang, nah kalau sayurnya daun singkong, selalu embel-embel tidak usah pakai sayur, kecuali kelupaan pesan sama uda yang mengambilkan nasinya, sampai rumah disisihkan daun singkongnya.

Nah karena mau membuat versi yang original ceritanya jadi saya beli saja sedikit daun singkong di pasar, setelah di rebus hanya didapatkan beratnya kurang lebih 100 gr, hmm baguslah tidak banyak-banyak. Dan satu lagi kebiasaan yang saya biasa lakukan tapi kali ini tidak saya lakukan, saya tidak membuang kulit ayamnya, penasaran rasanya kalau dimasak dengan kulit. Hmmm agak repot juga neh secara kalau menggunakan kulitnya harus digosok dengan garam si kulit ayam ini supaya tidak amis, dan kali ini saya gunakan garam kasar, yang ternyata karena terlalu semangat, sampai-sampai terluka telapak tangan ini. Mungkin tidak perlu garam kasar kali ya, garam halus juga tidak masalah, nah ceritanya mumpung ada stok garam kasar.

Dan begini komentar bapaknya Sophie, kenapa juga kulitnya tidak dibuang sebelum diolah toh akhirnya tidak dimakan juga, sayang bumbunya kena ke kulitnya saja. Hmmm lalu jawaban saya, iya saya ini mau mencoba membuat versi begini, versi kebanyakan orang, siapa tahu kan bisa dijual, ha ha ha.. jual lagi jual lagi..

Oh iya untuk resep kali ini saya buat tidak pedas, secara supaya Sophie juga mau makan, dan ternyata Sophie suka dengan ayam begini, dia sebut ayam bumbu katanya. Dan kalau makan maunya yang bagian banyak bumbu. Untuk menyiasati pedasnya, saya buat deh sambal matah, jadi pas sekali deh pasangannya.

Dan bagian favorit saya dan Sophie adalah bagian paha, paha atas dan paha bawah, secara dagingnya lebih empuk. Belakangan memang saya lebih suka bagian paha dibanding dada, beda dengan dulu, maniak dada. Sampai-sampai kalau beli apapun ayam di luar maunya bagian dada terus. Selalu tersandung kesal kalau sudah makan di K*C, kalau pesan dada seringnya diberi paha atas, sampai saya heran sendiri, apa tidak pada tahu ya mana bagian dada dan paha atas, kan kalau sering melayani pembeli paling tidak bisa mengenali setiap bagiannya, walaupun sudah bertepung.

Beda lagi kalau pesan bagian dada di M*D, kalau pesan dada tidak boleh 2 buah, lalu saya protes kenapa bisa begitu, nah kalau saya suruh teman saya ke kasir sebelah pesan dada juga sama saja kan.. bedanya di mana, kalaupun mau dibuat beda harga tidak masalah, tapi ini kebijakan aneh menurut saya. Jadi kalau saya mau pesan dua buah paket nasi ayam dada, dan kebetulan pergi berdua, kami pisah kasir seolah tidak kenal satu sama lain..ha ha ha... aneh juga kan..

Hmmm mungkin ini tidak semua orang yang mengalami ya, ini karena saya saja yang maniak dada ayam jadi terekam dalam benak, he he he.. tapi sekarang kalau beli ayam di luar, pesannya paha atas lagi, tidak dada lagi, tapi bapaknya Sophie, tetap, dada tapi maunya dada tulang bukan dada mentok. Jiahhhhh kenapa juga ngelantur jauh begini ya... halah tidak penting hus hus hus.. 

Kembali ke resep ayam betutu ini lagi ya, nah dulu itu saya buat ayam betutu pakai panci presto dulu, kemudian baru dipanggang di oven. Kali ini saya gunakan kukusan, bungkus ayam dengan daun pisang, dibungkus lagi dengan alumunium foil, secara beli daun pisangnya kecil ukurannya, nanti bocor deh, supaya aman bungkus dengan alumunium foil. Setelah dikukus selama kurang lebih 1.5 jam, buka bungkusan alumunium bagian atas, dan daun pisang bagian atas, panggang di oven selama kurang lebih 30 menit sampai mulai terlihat kecoklatan.

Nah kan kalau dikukus begini jadi berair nih, kaldu berbumbu ini bisa dijadikan kuah, makan ayam betutu disiram kuah, beuh sedap.

Okeh deh, langsung ke resep ya.. ini dia...resep kurang lebih sama dengan resep ayam betutu khas Bali yang pernah saya posting sebelumnya ya..

Ayam Betutu Khas Bali
Bahan :
  • 1 ekor ayam berat kurang lebih 1,2  kg
  • 2 buah jeruk nipis
  • 2 lembar daun salam
  • 5 lembar daun jeruk
  • 2 sendok teh garam (sesuaikan dengan selera)
  • 2 batang serai, bagian putihnya memarkan
  • 100 gr daun singkong yang sudah direbus, potong-potong
  • 2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus :
  • 10 butir bawang merah
  • 6 siung bawang putih
  • 8 buah cabai merah keriting, kalau mau pedas bisa tambahkan cabai rawit merah
  • 2 cm jahe
  • 2 cm kunyit
  • 2 cm lengkuas
  • 2 cm kencur
  • 5 butir kemiri
  • 1 sendok teh ketumbar
  • 1/2 sendok teh merica hitam butiran (atau bisa gunakan merica putih)

Cara membuat :
  1. Bersihkan bagian dalam ayam, gosok dengan garam seluruh permukaan kulitya. Bilas, lumuri ayam dengan air jeruk nipis, diamkan selama kurang leih 10 menit, bilas
  2. Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk dan serai hingga harum, angkat tumisan, lumuri ayam dengan tumisan secara merata, sisakan secukupnya untuk campuran daun singkong. Campur daun singkong rebus iris dengan bumbu, masukkan ke bagian dalam ayam. Bungkus dengan daun pisang, bungkus lagi dengan alumunium foil jika ukuran daun pisang cukup kecil.
  3. Kukus selama kurang lebih 1.5 jam, buka bungkus bagian atas, tuangkan atau sendokkan kuah kaldu berbumbu ke dalam mangkuk, letakkan ayam di loyang, panggang ayam hingga kecoklatan selama kurang lebih 30 menit
  4. Nikmati dengan sambal matah, lalapan dan tentu saja nasi hangat


Untuk resep sambal matah, cuss ke link ini ya.. sambal matah.. atau mau sambal matah dengan campuran tomat hijau, yang ini juga sedap, mirip sambal cibiuk jadinya, hanya minus kencur he he he...


Nah semoga resep ayam betutu kali ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya..


Selamat mencoba...



Wednesday, May 17, 2017

Brownies Nougat



resep brownies nougat

Buat brownies lagi, masih brownies versi simple, praktis dan ekonomis, tapi rasanya sip markusip, nah masih ada sisa butter cream mocca, nougat juga, jadilah diberi topping ini, rasanya bagaimana? enak-enak saja secara memang moccanya tidak begitu kuat rasanya.

Ini saya buat pagi hari, jadi bisa buat bekalnya Sophie, dan buat beginian pagi hari itu cocok sekali, tidak pakai ribut-ribut di dapur, tiba-tiba tada, jadi deh.. kecuali kalau saya menjatuhkan loyang, tentu seisi rumah akan kaget ha ha ha... terpaksa bangun deh...termasuk kucing gembul Adul Bedul, yang hobinya tidur, kecuali kalau dia kebelet pipis, jam 4 pagi sudah minta keluar rumah.

Brownies ini tidak saya nikmati sendiri, jadi ada jatah buat gurunya Sophie, nah sebelum menyiapkan bekalnya foto-foto dulu, aih masih pagi, cahaya masih minim, jadi biasa ya burem fotonya he he he, aih aih ada saja alasan, padahal memang saya yang sampai saat ini belum bisa, lebih tepatnya mungkin tidak mau terlalu ribet mengambil gambar makanan yang saya buat.

Terkadang rasa capek memasak dan membuat kue sudah mengalahkan rasa semangat foto-foto, jadi gayanya, propertinya itu-itu saja ha ha ha...
Ih kalau ngubek-ngubek instagram, wuih wuih banyak sekali foto-foto ciamik, ih mupeng, garuk-garuk kepala sambil mikir, kapan mau bisa pintar begitu ya, halah..

Ah sudah ah curcolnya, kembali ke resep ini, resep ini aslinya resep dari mba Ima ya, nah waktu saya posting resep brownies simple ekonomis ini sebelumnya sudah saya modifikasi sesuai bahan dan selera saya. Sebelumnya kan toppingnya coklat serut, nah yang ini nougat, enak mana? enak semua kalau kata saya he he he.. dasar gembul.

Oh iya nougatnya tidak buat lagi, sisa nougat dan butter cream waktu buat mocha nougat roll cake, jadi daripada dibuang sayang, saya simpan sisa butter cream di kulkas dan nougatnya di dapur saja tapi di wadah tertutup.

Sippp berikut resep yang saya buat ya.. silakan..

Brownies Nougat
untuk loyang ukuran 17x17cm atau diameter 18cm atau kali ini saya gunakan loyang ukuran 22x10cm
 
Bahan :
  • 75 gr tepung terigu protein rendah, saya gunakan merk hana emas (resep asli menggunakan tepung terigu protein sedang yang sudah diayak)
  • 1/4 sendok teh garam (tambahan saya)
  • 3 butir telur 
  • 150 gr gula (saya gunakan 75 gr gula palem + 75 gr gula pasir)
  • 25 gr coklat bubuk
  • 120 ml minyak goreng
Bahan topping :
  • butter cream mocha
  • nougat
Cara membuat :
Siapkan loyang persegi ukuran 17cm atau bundar diameter 18cm, atau 22cmx10cm, olesi dengan margarin, taburi dengan tepung tipis, sisihkan. Panaskan oven set di suhu 175 derajat celcius. 
Campur coklat bubuk dan minyak goreng, aduk hingga campuran mulus, sisihkan. Campur tepung dan garam, sisihkan. 
Di mangkuk, campur telur dan gula, kocok dengan balloon whisk atau garpu hingga gula larut, tambahkan campuran coklat minyak goreng, aduk rata, kemudian tambahkan tepung, aduk rata kembali. Tuang ke dalam loyang, hentakkan loyang perlahan untuk menghilangkan udara terjebak, panggang selama kurang lebih 20-25 menit sesuai dengan oven masing-masing. Test tusuk, brownies matang kalau test tusuk tidak basah, ada sedikit remahan. Keluarkan dari oven dan dinginkan, keluarkan dari loyang. Beri olesan butter cream dan taburi dengan nougat yang sudah dihancurkan, lihat resepnya di mocha nougat roll cake ya...

 
Nah semoga resep brownies nougat ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba....




Tuesday, May 16, 2017

Balado Tahu Tempe Ikan Asin




Hari ini masak yang simpel saja, hanya balado ikan asin benggol, tahu dan tempe. Nah memasak yang sambalan begini cukup mudah dan cepat menurut saya, jadi masakan begini kalau saya sudah bingung mau masak apa lagi, ujung-ujungnya disambal saja he he he...

Biasanya dulu saya masak balado begini saya campur cabainya dengan cabai rawit, baik itu yang merah atau hijau, jadi dihaluskan juga. Eh sudah berapa lama ini hanya menggunakan cabai merah saja, nah supaya tetap pedas tanpa diprotes bapaknya Sophie jadi biasanya cabai rawit utuh saya masukkan di sambalnya. Tapi yang ini kelupaan, cabai rawit sudah disiapkan eh ketika sudah matang dan sudah dipindahkan ke wadah baru ingat kalau cabai rawitnya belum dimasukkan.

Nah membuat balado ala saya ini cukup mudah loh, bumbunya tidak macam-macam, sedang ingin buat yang sederhana saja, hanya bawang merah, bawang putih, tomat dan cabai merah keriting. Lalu dimasak diberi tambahan asam kandis dan garam tentu saja.

Untuk masakan begini tentu saja Sophie belum bisa ikutan makan, jadi untuk Sophie versi tanpa sambal, eh lahap juga dia makan hanya tempe dan ikan asin begini. Lauk sederhana ya nak.. walaupun tadinya sempat tidak mau, minta dibuatkan ayam goreng tepung lagi..menu favoritnya yang tidak pernah bosan dia makan.

Tadi itu niatnya malas sih sebenarnya ke pasar, hanya ada tempe dan tahu saja di rumah, kemarin beli tempe dan tahu di langganan, ah ibu yang jual ini selalu loh kalau saya beli di sini diberi lebih tempe ukuran besar. Pernah juga saya malah tidak beli tempe atau tahu, nah lewat saja, eh dipanggil, lalu saya diberi 3 buah tempe ukuran besar, dibayar malah tidak mau ibunya ini. Bingung juga banyak sekali tempenya, jadi mampir dulu ke rumah mamanya teman Sophie, bagi-bagi rejeki ceritanya. 

Ibu ini hanya katakan tidak apa-apa, yang penting beli sama saya, jadi tidak apa-apa diberi begitu, toh buat sendiri ini tahu dan tempenya. Ah karena sering begini jadi tidak enak, ibunya tidak mau dibayar, kalaupun dibayar hanya tahunya saja beliau mau, ya sudah bayarnya pakai bentuk lain he he he.. belikan sarapan saja.. nah ini nih ibunya sering menolak jadinya saya letakkan saja di mejanya, tinggal kabur, jadi ibunya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi he he he.

Upps kembali lagi ke resep balado ini ya, tadinya mau campur juga dengan terong, ih ih malah lupa beli terong, dasar.  Nah ikan asinnya kali ini saya rendam dengan air garam, cukup lama sekitar 20 menit dan hasilnya... tada berhasil tidak begitu asin lagi, colek mba Rini dari Medan dulu untuk tipsnya, terima kasih mba Rini.

Okeh ah.. berikut resep balado yang saya buat ya, siapa tahu mau intip-intip resepnya, walaupun sederhana sekali.

Balado Tahu Tempe Ikan Asin.

Bahan :
  • 250 gr ikan asin benggol, rendam air garam, buang kepala dan isi perutnya, bilas, goreng
  • 10 buah tahu, bagi 4, goreng
  • 1 buah tempe, potong dadu, goreng
  • 3 butir asam kandis
  • 1 sendok teh garam
  • 2 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan sambal :
  • 100 gr cabai merah keriting
  • 5 butir bawang merah, saya gunakan bawang ukuran besar
  • 5 siung bawang putih
  • 2 buah tomat ukuran sedang

Cara membuat :
Haluskan bahan sambal dengan blender dengan sedikit air, tumis hingga tidak langu, masukkan garam dan asam kandis, aduk rata, masak hingga mengering, masukkan ikan asin, tempe dan tahu goreng, angkat dan siap dihidangkan.


Nah semoga resep balado sederhana yang saya buat kali ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...


Monday, May 15, 2017

Mocha Nougat Roll Cake



resep mocha nougal roll cake

Haloo... apa kabar neh? wuih di Batam mendung loh.. seharian.. tadi malah hujan sebentar. Jadi neh kalau mendung begini sukanya berharap, cerah sedikit donk, biar bisa enak foto-foto, tapi apa daya kan.. tapi tidak masalah ah.. paling tidak masih kelihatan wujudnya he he he..

Nah kali ini saya posting resep mocha nougat roll cake dulu, sejak lihat foto mocha roll cake di IG nya mba Esti, jadi pengen nyoba juga buat, colek mba Esti- Bu Kis dulu he he he..rasanya bagaimana ya? enak tenan kalau kata saya.. dan senangnya saya kok bisa ya buat yang beginian, tidak terbayangkan bisa juga buat yang begini.

Hmmm ini neh, penampakan nougatnya kok agak gelap ya.. karena gula pasirnya neh.. tapi secara garis besar rasanya enak, walaupun menurut koko pemilik toko bahan kue yang saya kasih tester rasa mocanya kurang kuat, he he he, memang sih menurut saya rasanya juga kurang kuat, cenderung mild, masih malu-malu saya tambahkan pasta mocanya di butter creamnya, halah... tapi tetap ya walaupun begitu saya hepi bisa buat yang beginian..

Oh iya resepnya intip di IG nya mba Tintin Rayner, terima kasih resepnya ya mba, duh si mba ini asli deh fotonya ciamik semua, bikin mupeng... 

Nah mengenai IG sendiri, lah saya ini ketinggalan jaman loh, baru saja saya buat akun IG saya, nah kalau ada yang intip, duh ini serius ibu satu ini punya IG, ga banget ya.. lihat post dan followernya saja pasti bertanya, benar nih? ha ha ha... follower baru di bawah 20. Hi hi hi memang saya juga jarang IG-IG an, nah buka IG kalau mau buat sesuatu yang agak beda saja, cari inspirasi di IG nya mba Tintin Rayner he he he..

Oh iya ternyata membuat mocha nougat roll cake ini butuh perjuangan juga, setelah selesai rasanya capek juga, halah.... kalau lihat resepnya sih ah.. kayaknya mudah ini.. ga butuh banyak macam-macam, eh ternyata setelah dikerjakan, capek he he he.. tapi senang saya berhasil.. apalagi ini roll cake kedua saya, roll cake pertama berhasil, yang kedua berhasil, senyum sumringah.. he he he..

Nah apa yang akan saya perbaiki kalau buat roll cake ini lagi, itu kalau buat lagi loh ya.. pertama tentu saja perkuat rasa mocha di butter creamnya, lalu perbaiki nougatnya.. secara walaupun nougatnya enak, ada sedikit rasa pahit gula karamelnya, tapi tidak pahit sekali sih kalau menurut saya, masih enak.. ha ha ha entah menurut orang lain. Bapaknya Sophie tidak ada komentar ketika makan ini, Sophie juga hanya bilang enak, malah ketika saya beri tester ke pelanggan setia, malah Sophie yang promosi, enak ini tante, roll cake, ada kacangnya, ada frostingnya dan ada cerinya juga, enak tante..halah.. bisa-bisanya nih anak.

Menggulung cake ini caranya tidak seperti ketika menggulung roll cake ekonomis selai yang saya buat sebelumnya, karena yang ini ceritanya mau dipoles jadi gulungnya asal he he he.. jadi ketika sudah mulai agak hangat, saya gulung saja tuh cake berikut kertasnya, sambil lepaskan kertas rotinya kemudian, di mana posisi yang ada kertas rotinya di bawah ya. Jadi yang saya beri butter cream adalah bagian atas cake. Nah setelah diberi butter cream baru deh digulung lagi, agak retak sih tapi tidak parah, dipoles butter cream selamat tuh cakenya he he he..

Untuk butter creamnya saya pakai resep butter cream modifikasi, yaitu campuran mentega putih dan soft cream, silakan lihat resepnya di butter cream ya.. nah pasta mocanya hanya saya beri kurang dari 1 sendok teh, lain kali supaya lebih tajam harusnya lebih kali ya..

Sippp ah, begitu saja deh curcolnya, sekarang lanjut ke resep ya, saya tuliskan lagi resep mocha nougat roll cakenya mba Tintin Rayner, dengan sedikit modifikasi oleh saya, ini dia, silakan..

Mocha Nougat Roll Cake

Bahan :

Bahan A :
  • 5 butir telur utuh
  • 85 gr gula pasir
  • 1/2 sendok makan emulsifier (SP)
  • 1 sendok makan air
  • 70 gr tepung terigu protein rendah, misal merk kunci biru
  • 15 gr tepung maizena
  • 10 gr susu bubuk
Bahan B :
  • 100 gr salted butter, lelehkan, dinginkan hingga suhu ruang sebelum digunakan (saya hanya gunakan blueband cake n cookie)
  • 1 sendok teh pasta mocha
  • 1/2 sendok teh essens kopi (saya tidak pakai)

Bahan nougat :
  • 175 gr kacang tanah tanpa kulit, sangrai
  • 175 gr gula pasir

Cara membuat nougat : lelehkan gula pasir dengan api kecil masukkan kacang tanah sangrai yang sudah dihaluskan kasar, aduk hingga rata, tuangkan dan sebarkan ke loyang yang sudah dialas kertas roti, biarkan mengeras, hancurkan (saya hancurkan dengan batu gilingan yang sudah dialas plastik)


Cara membuat :
Siapkan loyang, saya gunakan loyang ukuran 27cmx 32cm (mba Tintin gunakan loyang 25cm), oles dengan butter, alas kertas roti dan oles lagi dengan butter, berikut bagian samping loyang. Kocok bahan A sekaligus, hingga kental dan putih, kurang lebih selama 10 menit dengan mixer kecepatan tinggi. Matikan mixer, ambil kurang lebih 1/4 adonan, masukkan ke dalam mangkuk berisi butter leleh, beri pasta, aduk hingga tercampur rata, tuangkan ke dalam adonan putih, aduk balik dengan spatula hingga tercampur rata. Tuangkan ke dalam loyang panggang selama kurang lebih 20 menit dengan suhu 190 derajat celcius sesuaikan dengan oven masing-masing di mana oven sudah dipanasi sebelumnya (saya hanya panggang selama kurang lebih 15 menit). Keluarkan dari oven dan dinginkan.

Begitu sudah mulai agak hangat, keluarkan dari loyang, gulung berikut kertas rotinya, sambil lepaskan kertas rotinya, jadi posisi tidak dibalik ya. Lepaskan gulungan, beri butter cream, gulung lagi sambil dipadatkan. Letakkan di piring atau alas, oles butter cream di bagian atas dan samping, taburi dengan nougat, hias dengan butter cream dan cherry merah atau apapun sesuai selera.



Nah semoga resep mocha nougat roll cake ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...




Saturday, May 13, 2017

Eggless Banana Brudel Cake



resep brudel cake pisang eggless

Punya 5 buah pisang berangan ukuran kecil, hmmm buat apa ya... ahai akhirnya kepikiran buat brudel cake pisang versi tanpa telur. Secara belum pernah neh buat yang namanya brudel cake ini. Nah kue begini ini nih gabungan antara cake dan roti, kalau versi mba Ima-dapur Ima ini namanya roti bolu pisang. Hmmm jadi neh saya contek saja resepnya mba Ima, tentu dengan sedikit modifikasi. Terima kasih resepnya mba Ima.

Dari segi ukuran bahan, dan ada tambahan ini itu he he he... secara neh, karena pisangnya hanya seuprit jadi disesuaikan bahan lainnya, dan akhirnya saya buat hanya 1/4 resep saja, eits tapi lumayan loh, dapat 1 loyang ukuran 22x10cm. Jadi cucok kan buat cemilan keluarga kecil.

Ah saya suka sekali bau brudel cake ini, aroma pisang dan keju, legit pisang dicampur coklat, duh-duh pokoke enak deh. Saya bahkan dapat jempol dari Sophie, hmmm anak ini sudah tahu selera juga, jadi kalau enak dan sesuai seleranya ya kata enak keluar dari mulutnya, atau kali ini hanya acungan jempol saja.

Ketika tanggal merah beberapa hari yang lalu ceritanya saya ada pesanan neh, tidak banyak hanya 20 buah, pesannya sih malamnya ya, buat pagi harinya jam 9. Pesannya dari pelanggan tetap yang sudah beberapa kali order juga. Nah yang ini pesannya roti goreng isi ayam dan isi sosis dan roti pisang. Jadi pagi harinya saya sudah sibuk di dapur, capek memang tapi enjoy, secara hobi sih dan suka mengerjakannya. Nah yang paling malas itu ketika membereskan kekacauan di dapur... peralatan membuat roti ini yang menumpuk harus dibereskan, menghayal.. coba ada yang bantu membereskan ya, pasti enak ha ha ha...

Jam 9 kurang 5 menit semua sudah selesai, lega, walaupun customernya ternyata mengambilnya jam setengah 10. Eits ada kejadian lucu ketika ini, jadi kan Sophie ketika saya sibuk di dapur dia sibuk main sendiri. Tapi dia tahu ada pesanan roti goreng dan roti pisang, aroma di dapur tidak bisa bohong. Nah ketika rotinya sudah diambil, tidak berapa lama kemudian, dengan yakinnya dia ngomong, Ibu, Pipi mau cuci tangan dulu ya, Pipi mau makan roti pisang soalnya. Lalu saya tanya roti pisang apa ya? itu yang ibu buat tadi.

Loh nak.. rotinya sudah dijual semua loh, ibu tidak ada buat lebihnya untuk Pipi. Ahai.. air mukanya langsung berubah kecewa. Jadi tidak ada buat Pipi ya? begitu tanyanya.. tidak ada nak... kapan-kapan kalau ibu tidak capek, dibuatkan ya. Hmmmm oke.. dengan wajah lesu... hi hi hi lucu juga anak ini.

roti goreng roti pisang

Nah bagaimana tanggapan pelanggan tentang roti pesanannya... aih lega.. ternyata sesuai dengan selera.. enak bingit katanya... aih aih senangnya hati saya... padahal saya was-was takut tidak sesuai dengan selera.

Okeh deh kembali ke resep eggless banana brudel cake ini ya.. saya itu kepikiran buatnya karena penasaran juga dengan tekstur roti bolu ini. Lihat penampakan roti bolunya mba Ima jadi mupeng, tapi saya suka memang yang versi panggang, warna kecoklatan bagian permukaan roti bolunya menurut saya eksotik.. halah...

Tapi neh kemarin kan saya buat brudel cake ini, nah baru pagi ini saya sempat foto secara setelah memanggang cake ini kemarin kami keluar rumah, menjelang malam baru pulang. Jadi tidak sempat lagi foto-foto. Tapi sempat dicicipi saja donk cake ini begitu sudah keluar dari oven, aih mantapnya rasanya...

Oh iya karena mendung dan agak dingin jadi waktu fermentasi saya tambahkan menjadi 1 1/4 jam, walaupun ingin saya tambah lagi sih waktunya, tapi sudah tidak sabar he he he..

Ok deh berikut resepnya ya.. silakan.. resep ini hanya kurang lebih 1/4 resep asli, sudah saya modifikasi sesuai bahan yang ada.. yang mau lihat resep aslinya cuss ke blognya mba Ima ya.. silakan klik link di atas.

Eggless Banana Brudel Cake
untuk loyang ukuran 22cmx10cm

Bahan :
  • 125 ml air hangat
  • 1 sendok teh gula pasir
  • 3/4 sendok teh ragi instan
  • 175 gr pisang tanpa kulit (saya gunakan pisang berangan, haluskan)
  • 2 1/2 sendok makan gula pasir
  • 1/4 sendok teh garam
  • 1 sendok teh minyak goreng
  • 150 gr tepung terigu protein sedang
  •  50 gr chocochips
  • 30 gr keju parut
  • sedikit meses

Cara membuat :
Larutkan gula pasir dengan air hangat, masukkan ragi instan, aduk rata dan diamkan sampai berbusa. Di mangkuk yang cukup besar campur pisang dan gula pasir serta garam, aduk rata dengan sendok, masukkan larutan ragi, aduk rata kembali. Tambahkan minyak, aduk lagi kemudian tambahkan tepung terigu, aduk dan masukkan chocochips, aduk rata kembali. Tuangkan ke dalam loyang yang sudah dioles margarin. Ratakan, tutup loyang dan diamkan selama kurang lebih 1 jam. Adonan akan mengembang, taburi dengan keju parut dan meses. Panggang di oven yang sudah dipanaskan sebelumnya, panggang selama kurang lebih 20-25 menit dengan suhu 180 derajat celcius (sesuaikan dengan oven masing-masing). Keluarkan dari oven dan dinginkan, keluarkan dari loyang dan potong-potong. 


Nah semoga resep eggless banana brudel cake atau roti bolu pisang tabur keju ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera...


Selamat mencoba..




Thursday, May 11, 2017

Topo Map Love Cake



resep topo map love cake

Halo pembaca... Selamat Hari Raya Waisak ya bagi pembaca yang merayakan.. 
Jiahhhh akhirnya keturutan buat cake ini, topo map cake, padahal sudah lama sekali neh bookmark resepnya Wendy, tapi baru beberapa hari yang lalu buat cake ini. Nah enaknya cake ini karena termasuk jenis butter cake, cake yang menurut saya cukup mudah untuk dibuat. Thanks for the recipe Wendy.

Oh iya bicara mengenai resep ini, jadi ceritanya blognya Wendy - Table for 2 or more ini adalah blog yang cukup sering juga saya kunjungi. Nah resep favorit dari blognya Wendy ini adalah salah satunya ayam goreng kunyit yang menurut saya rasanya maknyuss walaupun hanya termasuk jenis tumisan.  Lalu resep lainnya adalah ayam masak merah, wuih sedapnya...

Nah yang belum keturutan dicoba resepnya adalah Mrs. NgSK's butter cake, lain kali ingin saya coba juga resep ini, suatu saat tunggu mood datang.

Kembali lagi ke resep topo map cake ini, ternyata memang teksturnya kelihatan seperti peta topografi kan, nah ketika sudah jadi cake begini kelihatan unik kan..he he he.. 
Untuk membuat cake ini ternyata sangat mudah loh, cukup gunakan pasta pandan saja untuk warna hijaunya dan gunakan coklat bubuk yang diayak di atas permukaan adonan, mudah pokoknya.

Hmmm karena saya ingin buat agak sedikit beda, jadi saya gunakan loyang tulban saja, secara agak was was kalau nanti pakai loyang persegi atau bundar malah menggembung di tengah deh cakenya.. nah karena loyang saya ini cukup kecil, jadi sudah feeling neh pasti adonan berlebih, karena loyang saya ini biasanya memang hanya cukup untuk adonan cake 4 telur saja. Ya sudah antisipasi, ada sedikit adonan yang saya tuangkan ke cup kertas.

Nah untuk cake ini saya gunakan blueband cake n cookie sebagai pengganti butter di resep, walaupun begitu tetap wangi enak deh.. dan untuk susu evaporasinya saya ganti saja dengan susu cair biasa. Walaupun sebenarnya bisa sih membuat susu evaporasi sendiri di rumah, tapi baca-baca agak lama buatnya, memang sih hanya mendidihkan sejumlah susu cair sampai volumenya berkurang sehingga kadar air pada susu tentu saja berkurang.

Apa pendapat Sophie tentang cake ini, mmmm enak... enak.. begitu saya suapkan satu potongan, secara lagi sibuk main.

Okeh deh, lanjut ke resep ya.. ini sudah resep yang saya modifikasi sesuai dengan yang saya gunakan,  cusss ini dia...

Topo Map Love Cake (Cake Alunan Kasih)
untuk loyang ukuran 20cmx20cm

Bahan :
  • 250 gr butter (saya gunakan blueband cake n cookie)
  • 250 gr gula pasir (menurut saya rasanya sudah pas, tapi bapaknya Sophie bilang kemanisan, hmmm selera beda-beda)
  • 5 butir telur ukuran sedang
  • 300 gr tepung terigu protein rendah
  • 1 sendok teh baking powder
  • 125 ml susu cair
  • 1/2 sendok teh pasta pandan
  • 2-3 sendok makan coklat bubuk

Cara membuat :
Siapkan loyang, oles dengan butter/margarin, taburi tepung tipis, sisihkan. Kocok butter dan gula pasir sampai mengembang dan pucat, masukkan telur satu persatu di mana setiap masuk satu telur kocok hingga tercampur. Dengan kecepatan rendah masukkan sebagian tepung yang sudah dicampur dengan baking powder, kocok hingga rata, tambahkan susu cair, kocok lagi, kemudian tambahkan sisa tepung, kocok kembali hingga rata.
Matikan mixer, bagi 2 adonan, satu adonan diberi pasta pandan. Tuangkan sebagian adonan putih ke dalam loyang, ratakan, beri coklat bubuk dengan cara diayak di atas permukaan adonan, tambahkan adonan hijau, ratakan, beri lagi ayakan coklat bubuk, tambahkan adonan putih dan beri lagi coklat bubuk, terakhir tambahkan adonan hijau, tidak perlu diberi coklat bubuk lagi.
Panggang selama kurang lebih 30-40 menit di mana oven sudah dipanaskan terlebih dahulu. Sesuaikan waktu panggang dengan ukuran loyang dan karakter oven, tes tusuk, jika sudah matang keluarkan dari oven dan dinginkan.


Nah semoga resep topo map love cake atau cake alunan kasih ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya..


Selamat mencoba...



 

Wednesday, May 10, 2017

Bento #10 : Koala



bento sederhana koala

Bento lagi, jangan bosan ya... postingan kok bento terus he he he.. secara saya ini sedang rajin ngebento lagi. Tapi tetap ya bentonya masih sederhana juga, nah kali ini sudah bento yang kesepuluh yang tampil di blog ini, aih aih ternyata saya rajin juga ya ahai... hi hi hi.. bento #10 : koala. 

Buat bento koala begini sangat mudah ternyata, ah memang semakin ke sini karena sudah beberapa kali ngebento jadi ngebento itu bukanlah hal yang susah, nah benar kan, practices make perfect, jadi walaupun masih jauh dari kata sempurna, yang menurut saya ngebento itu tidak ada standar ya sempurnanya bagaimana, tapi lama-lama ngebento itu bisa dilakukan dengan cepat dan tanpa banyak berpikir.

Nah memang sih inspirasi ngebento itu bisa dengan mudah kita dapatkan di dunia maya, wuihh banyak sekali bentuk bento kan, jadi tinggal kita serap saja, nah kita aplikasikan sendiri sesuai dengan selera kita.

Selama ini kalau ngebento, kan saya perlihatkan kepada Sophie, ternyata bentuk bento saya mudah dikenali jadi tidak melenceng jauh, jika kali ini membuat bento koala, Sophie begitu melihat bento boxnya berkata koala, sambil senyum-senyum. Ah dia memang selalu begitu, selalu tersenyum kalau diberi bento begini.

Untuk pendamping nasi kali ini saya hanya membuat soun goreng kecap, ayam goreng sederhana dan bakwan jagung sederhana juga, hiasi dengan keju slice. Dan persiapan memasak begini karena buatnya porsi kecil jadi tidak begitu menyita waktu meskipun ada beberapa item yang harus dimasak.

Nasinya sendiri sudah tahu kan cara membentuknya, jadi butuh 3 bulatan, satu besar dan dua kecil. Gunakan plastik wrap dan bentuk nasi menjadi bulatan, boleh lihat bento sebelumnya ya kalau masih belum kebayang cara membentuknya. Untuk mata dan hidung tinggal gunting saja nori mengikuti bentuk mata dan hidungnya koala.

Okeh deh begitu saja ya postingan kali ini, secara pemilik blog sebenarnya lagi pusing kepala, entah kenapa neh, kepala cenat cenut.  Jadi postingan pendek kali ini, harap maklum ya pembaca.


Nah semoga bento kali ini bisa menginspirasi ya... selamat ngebento

 



Monday, May 8, 2017

Bento #9 : Nasi Kuning Love & Star



bento nasi kuning

Halo.. halo.. ngebento dulu lagi ya, nah ini dia bento yang saya buatkan untuk Sophie, bento #9 : nasi kuning love & star, ceritanya sedang rajin jadi nekad buat nasi kuning begini, jiahhh. Tapi pelengkapnya sederhana saja, hanya oseng tempe pedas manis, telur dadar, sosis goreng dan mie goreng sederhana.

Tapi ternyata Sophie sedang tidak suka dengan sosis, jadilah sosisnya ogah dimakan. Sosis bukanlah makanan favoritnya. Hmmm kali ini bentonya masih bento karakter sederhana saja, karakter yang buatnya cepat. Tinggal cetak dan beri mata dengan nori, eits tapi ada yang protes, matanya bukan begitu loh ibu, itu bukan eyelashes, jadi harusnya diputar. Aih benar deh.. ternyata kalau melihat nori punch, arahnya terbalik. Ah jeli juga ternyata Sophie memperhatikan hal ini.

Hmmm tidak berasa neh, sebulan lagi saja Sophie di TK, bulan Juli sudah SD dia, wuih cepat juga ya waktu berjalan. Tapi masih ketar ketir juga, mandiri tidak ya Sophie di SD nanti secara beda sekali kan TK dan SD, kalau TK guru-gurunya masih memperhatikan anak dengan segala perkembangan pembelajaran menuju kemandirian, jadi masihlah ya dibimbing oleh guru-guru TK. Hmmm kalau SD? masih tanda tanya juga buat saya.

Kalau bicara dengan sesama ibu-ibu yang anaknya mau SD juga neh pasti sama deh pembicaraanya.. sudah bisa lancar membaca dan menulis belum anak-anak kita ya. Guru SD kan maunya anak-anak itu sudah lancar membaca dan menulis. Beda ya dengan dulu ketika saya masih sekolah, di mana TK itu hanya belajar mewarnai, menggunting dan menempel, sisanya bermain he he he.. nah baru deh kelas 1 SD belajar membaca dan menulis.

SMP baru belajar bahasa Inggris, sekarang? anak TK pun sudah belajar bahasa Inggris, jangankan TK ya.. ketika anak sudah bisa berbicara pun orang tuanya sudah mengenalkan bahasa Inggris kepada anaknya... ha ha ha.. itu kami bangets. Tapi bukan memaksa anak ya.. hanya mengenalkan bahasa Inggris  melalui lagu dan film anak tentunya. Jadi Sophie itu kalau untuk beberapa kata bahasa Inggris sudah cukup paham, tapi.. kami belum mengajarkannya menulis bahasa Inggris, belum mau memenuhi kepalanya dengan yang berat-berat dulu. Ya paling standar lah hanya menulis one to ten, monday to sunday, dll kata sederhana.

Walaupun ketar ketir neh standar belajarnya Sophie nanti sesuai tidak ya untuk SD, apakah dia tertinggal banyak? hmmm semoga buku belajarnya dibagikan lebih cepat jadi saya tahu harus mulai dari mana mengajari Sophie. Secara neh, di sekolah SD Sophie ini sebenarnya ada yang namanya preschool neh, jadi mulai Januari 2017, anak yang sudah diterima dan sudah menyelesaikan administrasi sekolah bisa mengikuti program preschool, semacam les kali ya.. jadi anak-anak belajar dengan guru SD. Kami coba mengikutkan Sophie, tapi ternyata Sophie tidak suka, jadi dalam sebulan yang seharusnya ada kurang lebih 12x pertemuan, hanya 3x datang dikarenakan Sophie sempat sakit juga. Dan ternyata guru SD tersebut mengeluh kepada saya, kalau Sophie sama sekali tidak mau disuruh menulis.

Ya mungkin karena capek juga kali ya.. pagi sekolah, lalu pulang istirahat tapi kan belum bisa tidur siang, nah sore sudah harus pergi lagi. Dasarnya Sophie kan anaknya santai he he he. Nah jadi gurunya ini mengatakan kepada saya, ibu harus motivasi anaknya, supaya mau belajar. Hmmmm sempat ngedumel juga di dalam hati, loh kenapa juga anak saya tidak mau disuruh belajar di sana.. pendekatannya bagaimana ini? paling tidak kan harusnya dibaca dulu karakter tiap anak, nah kenapa neh anak tidak mau belajar? motivasi bukan lalu diserahkan kepada orang tua saja kan? Baru awal pertemuan sudah mengeluh.. menurut saya wajarlah, anak masih membaca situasi, toh saya juga tidak akan memaksa anak saya harus bisa dan mau di hari pertama, biarkan dulu anak mengenal lingkungannya, temannya, gurunya, tidak usah ditarget, buku tulisnya harus berisi. Toh saya tidak akan marah kalau buku anak saya masih kosong di pertemuan-pertemuan awal.

Hmmm tapi mungkin beda orang tua juga kali ya..ada yang menuntut seperti itu, jadi mungkin gurunya menyamaratakan semua orang tua... ah tidak tahu jugalah saya.

Ah saya pikir percuma, mana uang preschoolnya lebih mahal dari uang SPP TK, bicara lagi dengan bapaknya Sophie, akhirnya sudahlah nak.. kamu tidak usah preschool ya, belajar sama bapak dan ibu saja di rumah. Karena sepertinya terlalu memaksakan kalau harus preschool, kasihan, capek juga. Hmmm di lain sisi masih juga kuatir, nanti itu sekolahnya sampai sore, apa kuat ya anak saya ini? hi hi hi.. maklum ya namanya juga emak-emak, mikirnya suka maju duluan.. jadinya lebih banyak kuatirnya. Ih ih jadi curcol deh kan..

Okelah, kembali ke bento kali ini ya, jadi menurut saya bento yang saya buat ini masih amatlah sederhana, jadi jangan dibandingkan dengan bento para master ya, duh kalau lihat bento-bento para master suka ciut duluan, ah.. masih jauhhhhhhhhhhh sekali dari kata apik, tapi tetap menghibur diri sendiri, yang penting anaknya hepi.. wis.. cukup toh.. nanti kalau emaknya rada rajin dan ada waktu lebih banyak, lebih kreatif dan tentunya ada modal lebih tentu bisa ha ha ha....

Sippp... nah untuk bento kali ini saya bagikan resep nasi kuning ala saya, hmmm masih ada yang butuh resepnya? aih pasti sudah pada mahir kan buat nasi kuning.. lalu oseng tempe, hmmm mudah pakai bangets ini, mie gorengnya juga mudah sekali, pokoke semua serba mudah.

Nasi Kuning

Bahan :
  • 300 gr beras, cuci bersih, tiriskan
  • 400 ml santan (campur 2x65ml santan instan dengan air), sesuaikan dengan jenis beras ya, takaran santan di sini hanya patokan dasar saja
  • 1 batang serai bagian putihnya, memarkan
  • 3 lembar daun salam
  • 3 butir bawang merah, iris
  • 1 sendok teh garam
  • 1 1/2 sendok teh kunyit bubuk
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
Tumis bawang merah sampai harum, masukkan daun salam dan serai, tumis sampai daun salam berubah warna, masukkan santan, masak hingga mendidih sambil diaduk, beri garam, cicipi rasanya. Tambahkan kunyit bubuk, aduk rata, masukkan beras, aduk dan masak hingga santan terserap beras. Kukus hingga matang dengan api sedang.


Oseng Tempe

Bahan :
  • 1 papan tempe ukuran kecil, potong korek api, goreng garing
  • 1 buah cabai merah keriting, iris serong tipis
  • 1 buah cabai hijau keriting, iris serong tipis
  • 3 butir bawang merah, iris 
  • 2 sendok makan gula merah iris
  • 1 sendok makan kecap manis
  • 1/4 sendok teh garam
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
Tumis bawang merah sampai harum dan berwarna sedikit kecoklatan, masukkan cabai merah dan hijau, tambahkan gula merah dan kecap manis, masak hingga gula larut, tambahkan garam, masukkan tempe goreng, aduk rata, angkat


Mie Goreng Sederhana

Bahan :
  • 50 gr mie telur, seduh dengan air panas
  • 3 batang sawi hijau, cuci dan potong-potong
  • 1 butir telur
  • 4 siung bawang putih, cincang
  • 1 sendok makan kecap manis
  • 1/2 sendok makan kecap asin
  • 1/2 sendok makan saus tiram
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis 

Cara membuat :
Tumis bawang putih sampai harum, masukkan telur, orak-arik sampai matang, masukkan sawi hijau, masak hingga berubah warna, tambahkan mie telur, kecap manis, kecap asin, saus tiram dan merica bubuk, aduk rata, mask hingga benar-benar tercampur, cicipi rasanya, angkat


Penyelesaian :
Ambil sedikit nasi, cetak dengan cetakan love dan star, susun di wadah, beri mata dan mulut yang dicetak dengan nori punch, susun bahan-bahan lainnya sesuai selera. Beri pemanis keju yang dicetak dengan cookie cutter jika suka.


Nah semoga bento nasi kuning kali ini bisa menginspirasi ya... semoga bermanfaat...


Selamat ngebento....