Monic's Simply Kitchen: Bingka
Showing posts with label Bingka. Show all posts
Showing posts with label Bingka. Show all posts

Monday, July 9, 2018

Resep Bingka Pandan



bingka pandan

Hai hai... wah tumben nih, saya punya waktu luang buat ngeblog, jadi postingan cepat dan singkat saja ya. Nah beberapa waktu lalu saya buat bingka pandan. Hmmm rasanya tentu saja enak menurut saya sebagai penggemar kue begini. Sudah lama sih sebenarnya ingin mencoba membuat bingka pandan, tapi maju mundur terus, akhirnya batal terus.

Berhubung semua bahan ada, akhirnya saya coba buat juga. Kan lumayan daripada beli, oh iya di Batam ada loh oleh-oleh khas Batam yaitu Bingka, berbagai pilihan rasa. Nah yang namanya bingka ini dijual ukuran lumayan imut kalau kata saya dan bentuknya memang khas bingka yang dipanggang menggunakan cetakan bunga. Terakhir beli harganya 25 ribu rupiah, entah sekarang.

Dan setelah buat sendiri, rasanya puas makan bingka, beberapa hari saya makan bingka ini. Bapaknya Sophie dan Sophie makan sedikit saja.

Oh iya memang sih bahan dan cara membuatnya bisa dikatakan cukup mudah, hanya saja memanggangnya itu loh, lama sekali. Secara bahan mentah bingka ini setelah diproses kan jadinya cair sekali dan butuh waktu lama dipanggang supaya dia mengeras.

Nah untungnya sekarang di rumah saya ini menggunakan gas dari PGN, bisa dikatakan murah deh, beda jika memakai gas elpiji tabung. Kalau saya sering memanggang bisa cepat deh habis gas di dalam tabung. Sekarang memanggang menjadi hal yang tidak masalah buat saya, ai aih senangnya... hobi saya memanggang tidak dibebani oleh mahalnya biaya memanggang itu sendiri.

Resep ini inspirasinya dari resep bingka pandan Dapur Lindawaty di instagram. Terima kasih resepnya ya mba.

Berikut resep yang sudah saya sesuaikan takarannya dan prosesnya sesuai dengan yang saya buat ya... silakan..

Bingka Pandan
untuk loyang ukuran 20cmx20cm

Bahan :
  • 3 butir telur
  • 500 ml santan (2 sachet santan instan @65ml + air)
  • 125 gr tepung terigu protein sedang
  • 100 gr gula pasir
  • 190 ml susu kental manis
  • 15 gr susu bubuk
  • 50 gr mentega/margarin cair
  • 50 ml jus pandan (saya gunakan 5 lembar daun pandan, blender dengan 50ml air, saring, takar)
  • 50 gr tepung maizena
  • 1 sendok teh garam
  • wijen secukupnya untuk taburan

Cara membuat :
Panaskan oven set di suhu 180 derajat celcius. Siapkan loyang, masukkan dalam oven, biarkan panas di oven selama kurang lebih 10 menit. Sementara itu campur semua bahan, masukkan ke dalam blender, proses hingga tercampur rata. Keluarkan loyang, oles dengan margarin atau butter, tuangkan bahan bingka, panggang selama kurang lebih 5 menit, keluarkan dan taburi dengan wijen. Panggang kembali selama kurang lebih 90 menit. Keluarkan dari oven jika bagian atas sudah kelihatan kering dan bagian tepi sudah terlihat kecoklatan. Dinginkan, potong-potong sesuai selera.

cara membuat bingka pandan

Dan tak kalah sedapnya bingka ubi kayu/singkong dan bingka labu kuning. Yang ini pun layak dicoba.
Nah semoga resep bingka pandan ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...



Saturday, October 29, 2016

Bingka Labu Kuning



bingka labu kuning

Masih dengan resep dari draft, kali ini saya pilihkan resep bingka labu kuning. Bingka labu kuning ini saya buat sekitar 3 bulan yang lalu, cukup lama ya. Karena tertumpuk dengan resep-resep lainnya alhasil baru bisa dikeluarkan kala kepepet he he he... ini namanya tabungan resep, digunakan jika dibutuhkan..jiahhhhh...

Bicara bingka ini, asalnya bingka dari mana ya? kalau lihat wikipedia, bingka ini adalah makanan khas Banjar-Kalimantan. Tapi bingka ini sudah menyebar sampai ke daerah lain, bahkan ke negeri tetangga seperti Malaysia dan Brunei. Dulunya saya kira malahan bingka ini makanan khas Melayu, karena di Batam pun ada makanan bingka ini. Karena yang namanya makanan Melayu, wajar kalau sama juga dengan makanan di negara tetangga. 

Nah bingka ini banyak macamnya ya, sebut saja bingka singkong (sudah pernah saya buat-lihat di link bingka singkong/ubi kayu), bingka kentang, bingka pisang, bingka ubi jalar, bingka pandan, dll jenis bingka yang tentu banyak lagi kreasinya.

Rasanya yang lembut, gurih, manis, tentu menjadikan kue bingka cukup menjadi favorit, termasuk juga favorit saya nih. Jadi karena saya ada labu kuning kala itu, jadilah terpikir untuk sekali-sekali mencoba membuat bingka labu kuning ini. Hmmm karena belum pernah buat bingka labu kuning, cari-cari di bookmark dulu, secara dulu ingat pernah bookmark resep bingka labu ini. Dan voila, ketemu deh bookmarknya, jadi saya gunakan resep bingka labu dari blognya kak Rostina - wind of change. Terima kasih resepnya kak Ros... Oh iya dulu pernah juga pakai resep kak Rostina ini yaitu apem ubi ungu atau keledek ungu, juga ambil rujukan nasi katok dengan sambalnya. 

Nah nasi katok ini nasi khasnya Brunei, jadi ceritanya saya ini penasaran dengan nasi katok setelah salah satu teman saya yang tinggal di Brunei mengatakan kalau yang terkenal di sana itu adalah nasi katok. Hmmm nasi katok..segera googling dan akhirnya... saya ketemu deh di blognya kak Rostina ini dan saya akhirnya membuat nasi katok juga deh... mau tahu lebih jauh tentang nasi katok, silakan klik link nasi katok ya...

Kembali lagi ke resep bingka labu kuning ini, ceritanya bingka yang saya buat ini agak terlalu lama dipanggang, jadi warna bagian luarnya sedikit lebih gelap, tapi tidak gosong kok, tidak berasa pahit. Bagian dalamnya tetap lembut. Nah ketika belum sangat dingin, masih agak hangat sudah saya potong jadi terlihat teksturnya belum begitu padat. Tapi begitu dingin bingka ini menjadi lebih padat. Rasanya bagaimana? kalau kata saya enak buk.. gurih lembut, apalagi kalau dimasukkan ke dalam kulkas, padat dan dingin, aih aih..

Bicara tentang penampakan foto lagi, kalau pembaca agak jeli dan kurang kerjaan karena terlalu detail memperhatikan fotonya, ha ha ha.. maka terlihat kalau wijennya kurang menempel...itu saya kelupaan menaburkan wijennya, jadi ketika sudah beberapa menit di oven, permukaannya sudah mulai sedikit mengering, baru ingat deh, keluarkan dulu dari oven, sedikit memaksa menaburkan wijennya, ya tidak lengket deh, dibantu sedikit dengan mengoles margarin, lumayanlah walaupun tidak juga terlalu menempel, tapi tidak sampai lepas-lepas dengan sukarela.

Ok sippp, lanjut ke resep ya sekarang...ini dia..

Bingka Labu Kuning

Bahan :
  • 5 butir telur
  • 200 ml air
  • 300 ml santan kental (saya gunakan santan instan 200ml + 100ml air)
  • 200 gr tepung terigu protein sedang
  • 180 gr gula halus
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh vanila bubuk
  • 450 gr labu kuning kukus, haluskan 
  • wijen hitam dan putih untuk taburan (optional)

Cara membuat :
Siapkan loyang tulban atau cincin, olesi tipis dengan margarin atau mentega. Panaskan oven set di suhu 180 derajat celcius. Campur semua bahan dalam satu wadah, kecuali labu kuning halus, aduk dengan balloon whisk hingga tercampur rata dan gula larut, saring. Masukkan labu kuning halus, tuang ke dalam loyang, taburi dengan wijen hitam atau putih, panggang selama kurang lebih 40-50 menit sampai permukaan terlihat kering. Keluarkan dari oven, dinginkan, keluarkan dari loyang dan potong-potong.


resep bingka labu kuning

Nah semoga resep bingka labu kuning ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...



Thursday, December 10, 2015

Bingka Ubi Kayu (Bingka Singkong)



resep bingka ubi kayu

Saya sedang lapar mata ketika ke pasar kaget, jadilah saya beli singkong sampai 3 kg. Tadinya ke pasar kaget sih rencana beli mainan Sophie. Ternyata karena memang siang hari saya ke sana, kios mainan tutup. Saya pikir karena kios mainan ini tempatnya fix bukan hamparan terpal jadi kemungkinan siang buka juga.

Eh malah penjual singkong yang ada. Dan banyak sekali singkong yang dijual. Jadi saya mampir deh, walaupun Sophie protes tidak boleh beli singkong, beli mainan saja. Ternyata singkong yang dijual ada 2 harga, yang ukuran besar dijual 4 ribu rupiah perkilo, sedangkan ukuran kecil 3 ribu rupiah perkilo. 

Tadinya saya beli yang ukuran besar 2 kg, ternyata si ibu yang jual murah hati, ternyata singkong yang saya pilih lebih dari 2kg. Eh, kemudian saya lirik lagi singkong ukuran kecil, ternyata kondisinya masih kelihatan bagus, akhirnya saya beli juga 1 kg, dan ternyata lebih juga dari 1kg. Wah jadi banyak nih singkong saya.

Memang sih sudah saya niatkan kalau punya singkong, mau dibuat jadi bingka singkong atau bingka ubi kayu, singkong keju atau puhung keju dan tape singkong (lagi). Tetapi saya masih maju mundur membuat bingka, secara memanggangnya cukup lama, 1 jam - 1.5 jam. Kalau memanggang lama begini gas saya cepat habis, he he he....perhitungan.

Tetapi akhirnya saya coba cari resep yang sekiranya waktu panggangnya bisa dikurangi, ahai ketemu dengan resep bingka ubi kayu ini di blognya Kak Amie - Amie's Little Kitchen. Ternyata resep ini agak berbeda, adonan bingka dimasak dulu di atas kompor sampai mengental baru kemudian dituang ke loyang dan dipanggang. Lumayanlah walaupun hanya dengan 45 menit, cukup berarti.

Secara oven saya besar, dan kalau memanggang sedikit sayang gasnya. Gas yang dibutuhkan tetap banyak. Jadi kalau memanggang cukup lama, jarum indikator regulator akan bergerak cukup banyak, he he he... Terima kasih sudah berkongsi resepi bingka ubi kayu ini kak Amie.

Dari resep kak Amie, saya buat hanya setengahnya saja, dan jadinya juga banyak ternyata. Tetapi hasilnya tidaklah tinggi karena saya gunakan loyang persegi 20x20cm. Untuk resep asli menggunakan loyang bundar 9 inch atau setara dengan loyang diameter 22cm.

Oh iya, untuk menghaluskan singkongnya saya gunakan blender saja dengan sedikit air (sama dengan resep kak Amie dan sama dengan yang saya lakukan ketika membuat lapek ubi), jadinya tekstur bingkanya lebih halus dan lembut.Yang tidak malas dan punya parutan halus untuk memarut singkong, bolehlah singkongnya diparut saja.

Tekstur bingka singkong kayu ini mirip dengan tekstur bika ambon, lembut kenyal-kenyal dan cara mengeluarkannya dari loyang cukup geserkan tusuk sate di setiap tepi loyang supaya bingkanya tidak lagi lengket di loyang. Lalu perlahan ambil salah satu tepinya dan mulai diangkat bingkanya sampai semua sisi dan semua bagian terlepas dari loyang. Baru kemudian letakkan di piring.

Itu yang saya lakukan ya, karena bingka yang saya buat sedikit lengket di loyang, nah entalah kalau sebenarnya bingka itu mudah sekali dikeluarkan dari loyang.

Okey deh berikut ini resep yang saya buat ya...silakan...

Bingka Singkong atau Ubi Kayu

Bahan :
  • 2 1/2 cup singkong parut (dari kurang lebih 1kg singkong)
  • 3 butir telur ukuran sedang, kocok lepas
  • 3/4 cup gula pasir (menurut saya manisnya pas, tidak terlalu manis)
  • 200 ml santan instan 
  • 2 sendok makan margarin, lelehkan
  • 1/2 sendok teh garam

Cara membuat :
  1. Siapkan loyang diameter 20cm atau 20x20cm, olesi dengan margarin, sisihkan
  2. Parut singkong atau haluskan singkong dengan blender dengan menggunakan sedikit air, peras lalu saring airnya, ketika sudah ada endapan, buang airnya dan ambil endapan pati singkongnya, campur dengan singkong halus, sisihkan
  3. Di mangkuk ukuran cukup besar campur semua bahan, aduk rata dengan balloon whisk
  4. Masak adonan dengan api kecil dengan panci atau teflon hingga menjadi adonan yang kental dan mulai berubah warna sambil terus diaduk
  5. Sementara itu panaskan oven, set di suhu 175 derajat celcius, tuangkan adonan ke dalam loyang, ratakan permukaannya
    cara membuat bingka ubi kayu
  6. Panggang selama kurang lebih 45 menit sampai permukaan atas kecoklatan, tes tusuk
  7. Keluarkan dari oven dan dinginkan selama kurang lebih 2 jam
  8. Keluarkan dari loyang dan potong-potong dengan pisau tajam

resepi bingka ubi kayu

Nah semoga resep bingka singkong atau bingka ubi kayu ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga sesuai dengan selera ya....

Selamat mencoba.....