Monic's Simply Kitchen: Roti
Showing posts with label Roti. Show all posts
Showing posts with label Roti. Show all posts

Monday, August 17, 2020

Resep Roti Viral Roti Jabrik

 

roti viral roti jabrik


Merdeka... hari ini kita memperingati HUT RI yang ke-75..walaupun di suasana pandemi Covid-19 ini tapi tetap ya kita tidak melupakan hari kemerdekaan bangsa Indonesia yang tercinta ini. Sepi memang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Memang pandemi ini memberikan banyak perubahan di kehidupan kita ya. Tapi tetap semangat teman...

Masuk suasana new normal ini memang kita tetap harus menggunakan masker jika keluar rumah, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, tetap menjaga jarak dan selalu hindari kerumunan. Nah ini nih..semakin ke sini semakin longgar rasanya.. orang sudah pada bosan mungkin ya.. Semakin tidak seketat ketika awal maraknya pandemi di Indonesia ini.

Tadi saya ke swalayan dekat rumah, swalayan ini di dalam Plaza. Dan plaza ini berada di komplek perniagaan yang ramai. Ternyata karena memang hari ini hari libur jadi suasananya ramai sekali. Dan saya hanya geleng-geleng kepala di mana banyak orang tersebut pada berkerumun dan tidak menggunakan masker. Anak-anak kecil pun sudah mulai diajak oleh orang tuanya dan kebanyakan tidak menggunakan masker juga.  Anak-anak usia tanggung mungkin SD kelas akhir atau SMP awal, berkerumun di parkiran, mengobrol dan merokok. Duh..duh.. 

Kalau melihat suasana begini rasanya covid 19 itu jauh deh... tapi ketika mulai membaca berita berapa kasus tambahan di Batam, mulai lagi ngeri-ngeri sedap. Aihhhhh...  Sebagai orang yang masih peduli sebaiknya tetap ikuti aturan ya.. jangan kasih kendor mang... jiahhhhh

Walaupun semakin ke sini rasanya suasana memang sudah normal kembali, kegiatan sudah berlangsung seperti biasa dengan penerapan aturan new normal. Kecuali sekolah yang masih melakukan pembelajaran daring.

Wokeh... kembali ke pembahasan resep saja ya.. kalau membahas masalah pandemi ini tidak ada habisnya kan..

Nah resep roti jabrik termasuk resep yang viral juga, hanya saja lebih viral di youtube daripada di Instagram, menurut saya. Dan.. biasa ya.. kalau mencoba resep viral begini itu sesuatu deh.. Walaupun sebenarnya kalau mau diikuti masih banyak lagi resep-resep viral yang lain. Misalnya korean garlic cheese bread, saya sudah ada bahannya semua, tapi moodnya belum ada he he he.. lalu yang namanya cake jelita.. tinggal eksekusi tapi beuhhhhh malasnya luar biasa, padahal sebenarnya kalau saya pikir membuat cake jelita ini mudah sekali. Kemudian masakan pangsit goreng ala Lek Gino yang fenomenal itu..saya belum ada kepikiran mau coba.

Memang semua itu kembali kepada mood si tukang masak, walaupun sederhana tapi kalau belum ada mood tidak akan tereksekusi resep tersebut. 

Kalau yang ini karena saya terkompori oleh adik saya yang sudah duluan membuat roti jabrik, jadi saya ikutan deh, berbekal video dan resep yang dibuatnya saya akhirnya latah membuat roti jabrik juga. Dan sebenarnya sih menurut saya, intinya roti jabrik itu ya di topping kejunya yang semena-mena itu, yang kalau dilihat ya seperti rambut jabrik.

Resep roti bisa gunakan resep roti yang mana saja, bahkan resep donat pun ya sama saja. Nah kalau yang ini resep autolisis di mana adonan roti didiamkan selama 6-8 jam sebelum diolah. Jadi dengan sebentar menguleni begini pun kita bisa mendapatkan adonan yang kalis elastis dengan mudah. Tidak perlu capek mengulen manual yang bisa membuat tangan pegal-pegal he he he ataupun tidak perlu mixer khusus roti. Pokoknya gampang dan hasilnya tidak mengecewakan, bahkan roti ini tetap empuk sampai keesokan harinya dengan catatan di simpan di wadah tertutup.

Okeh... sebelum saya lanjutkan dengan resepnya, nah seperti yang sudah saya pernah tulis di resep siomay bandung... kalau saya akan menampilkan video yang sudah dibuat oleh adik saya, supaya jadi bahan referensi visual, sehingga lebih mudah jika mengikuti resep cara membuatnya.

Sippp lanjut ke resep ya... silakan...

roti jabrik


Roti Jabrik

Bahan :

Bahan Tahap 1 :

  • 250 gr tepung terigu protein sedang
  • 30 gr gula pasir
  • 1 butir telur
  • 120 ml air suhu ruang

Bahan Tahap 2 :
  • 30 gr margarin atau butter
  • 1 1/2 sendok teh ragi instan
  • 1/4 sendok teh garam

Bahan Topping :
  • Margarin atau butter cream (gunakan butter atau margarin yang dicampur dengan sedikit susu kental manis, kocok dengan balloon whisk sampai tercampur rata)
  • Keju cheddar parut

Bahan isian :
  • selai coklat

Cara membuat :



Di mangkuk campur semua bahan tahap satu, aduk saja dengan sendok, tutup mangkuk dan diamkan selama kurang lebih 6-8 jam. Setelah 6-8 jam, campurkan bahan tahap 2, mulai dari ragi instan, di sini ragi instan dicampur dengan sedikit air hangat (jangan air panas ya). Kemudian margarin/butter lalu garam, uleni selama kurang lebih 5 menit. Diamkan selama kurang lebih 30 menit. Kempiskan adonan, bagi menjadi 10 atau 12 bagian. Catatan : adonan lengket jadi lumuri tangan dengan tepung dan taburi alas kerja dengan sedikit tepung. Bulatkan, isi dengan bahan isian, pastikan agar bahan isian tertutup rapat sehingga nanti ketika digoreng tidak akan keluar. Lakukan sampai selesai dan diamkan kembali selama kurang lebih 30 menit. Goreng dengan menggunakan minyak yang sudah dipanaskan sebelumnya. Gunakan api sedang saja. Goreng hingga kecoklatan, balik dan goreng kembali hingga kecoklatan, angkat dan tiriskan lalu dinginkan.

Setelah dingin, olesi bagian permukaan dengan margarin atau butter cream, taburi dengan keju parut, siap dihidangkan.


roti kekinian roti jabrik


Nah, semoga resep roti viral kekinian  yaitu roti jabrik ini bisa bermanfaat ya.. silakan mencoba dan semoga bermanfaat ya... 

Jika bermanfaat dan mau mengikuti apa saja sih resep-resep yang sudah tayang di channel milik adik  saya.. nonamanis_sr    silakan di subscribe ya... terima kasih..


Selamat mencoba...



Saturday, September 14, 2019

Anpan (Red Bean Paste Bread)


resep roti kacang merah anpan

Yeahhh.... bisa membuat postingan baru lagi, berarti bagus nih, biasanya tiap bulan paling banyak hanya 2 postingan. Kali ini agak rajin, semangat...
Masih edisi roti pesanan Pipi Sophie, kali ini adalah anpan atau red bean paste bread atau roti kacang merah.

Sebenarnya saya sudah pernah beberapa kali posting resep roti kacang merah ya, baik roti kacang merah panggang tanpa ulen atau roti goreng atau versi teflon (roti gepeng kacang merah) bahkan ada juga malah dorayaki dengan isian pasta kacang merah ini. Setelah membuat pasta kacang merah, memang bagusnya dibuat isian roti daripada dimakan begitu saja... enak juga tapi kurang lengkap kalau tidak ada rotinya, pasta kacang merah ini enaknya ya sebagai isian saja.

Resep roti kacang merah kali ini saya masih menggunakan resep yang sama dengan resep melon pan, beda tipis saja, di sini air saya ganti dengan susu cair. Dan hasilnya roti ini lembut, bahkan masih lembut sampai keesokan harinya dengan catatan roti setelah dingin disimpan di wadah kedap udara.

Untuk toppingnya saya masih menggunakan wijen hitam, tapi kali ini mencontoh cara Nami - justonecookbook. Jadi wijen tidak ditaburi begitu saja, menggunakan rolling pin yang dicelupkan di bahan olesan, kemudian baru dibalurkan ke wijen hitam lalu ditempelkan ke permukaan roti yang telah dioles. Lucu juga bentuknya he he he..

Sophie itu biasanya kurang suka dengan roti yang ada isiannya, tapi kali ini dia suka, dia katakan enak dan kali ini dia sama sekali tidak menyisakan rotinya, sekali makan langsung habis, termasuk isian kacang merah ini. Hmmmm apa karena dia merasa tidak enak ya, sudah memesan roti, ibunya capek membuatkan rotinya, masak tidak dihabiskan...
Karena dia suka, jadi dia cukup sering memakannya, hmmm tapi saya juga doyan, jadi tidak sia-sia membuat roti begini, perjuangan memang tapi sepadan dengan hasilnya, eits tapi masih untung ya, saya tidak menguleni adonan secara manual, cukup terbantu dengan adanya mixer roti.

Nah walaupun begitu, resep ini bisa juga kok diuleni manual tapi memang lama dan capek ya, karena harus mencapai adonan yang kalis elastis. Tapi kalau tidak mau capek, silakan coba dengan resep pada link di atas, roti tanpa ulen, walaupun tanpa ulen tapi tetap enak, empuk dan lembut.

Oh iya, pasta kacang merahnya, saya membuatnya satu hari sebelumnya, resepnya sama dengan resep pasta kacang merah yang pernah saya posting ya. Kacangnya juga masih sama, kacang azuki, kacang merah ukuran kecil, bukan kacang merah yang besar itu. Kalau yang kacang merah besar, saya belum pernah mencobanya dijadikan pasta begini.

red bean paste bread

Okey deh... sekarang lanjut ke resep ya... silakan..

Anpan (Red Bean Paste Bread)

Bahan roti :
  • 225 gr tepung terigu protein tinggi
  • 25 gr tepung terigu protein rendah
  • 1 sendok teh garam (saya skip karena saya menggunakan palmia margarin)
  • 40 gr gula pasir
  • 1 1/4 sendok teh ragi instan
  • 1 butir telur ukuran besar, kocok lepas
  • 100 ml susu cair
  • 35 gr butter tawar (saya gunakan palmia margarin)
Bahan olesan :
  • 1 butir kuning telur
  • 1/2 sendok teh madu

Bahan topping :
  • wijen hitam

Cara membuat :
Buat adonan roti terlebih dahulu, di mangkuk campur tepung, gula pasir, ragi instan dan garam jika pakai, aduk rata. Tambahkan telur, air dan susu cair, uleni hingga kalis, tambahkan butter, uleni hingga kalis elastis. Bentuk bulat adonan, tutup dan diamkan selama kurang lebih 50 menit atau ukuran 2x semula. Setelah 50 menit, tes apakah sudah cukup waktu fermentasi, balur jari telunjuk dengan tepung, tusuk adonan di tengah dengan jari telunjuk, jika bekas lubang tidak menutup berarti sudah cukup waktu fermentasi.
Kempiskan adonan, bagi menjadi 10 bagian (kurang lebih 49-50 gr), bulatkan masing-masing, tutup dan biarkan kembali kurang lebih selama 15 menit.
Sambil menunggu adonan roti, siapkan pasta kacang merah, timbang dengan berat 35gr, bulatkan, sisihkan.

Pipihkan adonan dengan rolling pin, biarkan bagian tengah agak tebal, isi dengan pasta kacang merah, tutup dan bulatkan kembali, tata di loyang bersemir margarin. Lakukan sampai selesai. Biarkan selama kurang lebih 30 - 45 menit. Oles dengan bahan olesan. Celupkan ujung rolling pin ke dalam bahan olesan, balurkan dengan wijen dan tempelkan ke permukaan roti. Lakukan sampai selesai.

Panggang di oven suhu 180 derajat celcius dimana oven sudah dipanaskan terlebih dahulu. Panggang selama kurang lebih 15 menit. Keluarkan dari oven dan dinginkan, sajikan atau simpan di wadah kedap udara.


resep anpan

Nah semoga resep anpan ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...



 

Monday, September 9, 2019

Melon Pan (Melon Bread)


melon bread

Yuhu..kita berjumpa lagi ya... nih mumpung sedang rajin, update blog dulu pagi-pagi. Nah kemarin saya buat melon pan atau Japanese melon bread, yang versi klasik ya, tanpa isi dan tanpa aroma melon tentu saja. Walaupun namanya roti melon, tapi yang versi klasik ini memang disebut melon bread hanya karena bentuknya saja yang mirip melon (rock melon).

Ceritanya sekitar 2 minggu lalu Sophie Pipi itu request minta dibuatkan melon pan katanya. Sejak dia menonton acara di Waku-Waku Japan - Who Wants to Come to Japan. Episode yang dia tonton adalah seorang bule yang belajar membuat melon pan dan an pan (roti isi pasta kacang merah). 

Acara ini memang unik sih, jadi memang yang punya hasrat tentang apa saja tentang Jepang, ya kerajinan ya makanan ya olahraga, semua yang terlihat sungguh-sungguh memang memperoleh kesempatan belajar lebih jauh lagi tentang yang disukai di Jepang.

Sebut saja ada yang suka origami, tentang cara menanam rebung, membuat mie udon, cara mengembangbiakkan ikan mas koki, belajar taekwondo, atau juga belajar tentang bonsai atau malah belajar membuat tikar ala Jepang, tatami. Wuihhh macam-macam deh... 

Nah episode melon pan dan an pan ini membuat Sophie tertarik, biasa anak gembul..ha ha ha... tontonan makanan dia suka. Mulai deh... Pipi nanti dibuatkan melon pan dan an pan ya bu... kapan ibu mau buatkan? walah langsung deh permintaannya, emak yang ditanya langsung jawab, nanti ya.. kalau tidak sibuk.

Jadi hampir tiap hari dan kalau dia tidak lupa, dia selalu minta dibuatkan melon pan atau an pan ini, hmmm sampai akhirnya emak menyerah, mengumpulkan semangat dan mulai sibuk mencari bahan referensi. Sampai akhirnya ketemu dengan resepnya melon pan di blognya Nami - Just One Cookbook. Hmmmm dilihat bahan dan cara membuat ya mudah ya, apalagi ada step by step dan tentu saja ada video juga.. makin mudah deh.. apalagi pernah menonton tayangan Waku-Waku Japan itu sebelumnya.

Pada dasarnya roti ini hanya roti biasa tapi adonan roti dibalut dengan adonan cookie/kukis, kemudian dikerat membentuk pola. Nah kalau versi yang Waku-Waku Japan itu ada alat khususnya. Hmmm karena tidak ada ya gunakan saja pisau atau bread scrapper seperti halnya yang Nami lakukan.

Oh iya... kalau saya itu sukanya melon pan itu tidak pucat, jadi makanya warna melon pan yang saya buat agak eksotik begitu ya... saya sengaja menggunakan api atas hanya untuk membuat permukaan roti melon ini lebih gelap. Yang suka pucat tidak usah melakukan seperti yang saya lakukan ya.

Tapi memang ya menonton ataupun membaca resep apalagi dengan step by step itu mudah rasanya, hmmmm gampang, oh.. begitu..sippp. Tapi ketika melakukannya sendiri, memang sih saya tidak terkendala membuat melon pan ini, tapi ternyata lama juga ya dan membuat saya bosan. Nah untung hanya sepuluh buah, kebayang kan kalau saya membuat lebih banyak, misalnya kalau saya jualan, beuhhh sudah terbayang repotnya.

Mana anak perempuan ini ribut saja, selalu bertanya perkembangan roti pesanannya, sampai-sampai saya ditunggu ketika membuat roti ini. Lalu saya bergumam ketika mulai membungkus adonan cookie dough ke bread dough, wah lama juga ya membuat roti ini, eh dia malah katakan, makanya ibu itu kerjanya yang cepat donk, biar cepat selesai, sudah berapa yang ibu buat? dihitungnya berapa buah yang sudah jadi di loyang, hmmmm baru 6... 4 lagi. Halah.. lalu saya katakan, iya kamu enak cuma ngomong, lah ini ibu yang capek membuat sendiri... eh malah senyam senyum tuh anak..

Dan ketika roti sudah matang, uhuyyyy senyum manis di wajahnya, membayangkan menikmati roti pesanan dia. Tapi tunggu sebentar nak, emak foto-foto sebentar ya.. Jadi harap maklum, foto kali ini sangat aneh kalau menurut saya, seadanya dan juga cahayanya kemana-mana. Foto saya lakukan ketika matahari sedang terik sekali. Waktu yang sangat tidak tepat sebenarnya untuk melakukan foto-foto. Tapi apa boleh buat..

Lalu ketika sudah selasai proses foto-foto, dia makan lalu dia katakan enak, roti ini chruncy di luar tapi lembut di dalam, Pipi suka. Sekali makan habis dua buah, wuihhhh... Dan sore harinya makan satu lagi. Hari ini dia bawa ke sekolah satu lagi untuk bekal istirahat pertama. Empat buah saya beri tetangga... dan ini sisa satu. Saya makan satu, bapaknya makan satu.

Untuk menguleni adonan roti, silakan menggunakan tangan ataupun menggunakan mixer ya, tentu saja kalau menggunakan mixer membuat lebih mudah. Seperti biasa saya menggunakan mixer Bosch MUM44R1 saya, dan membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit sampai adonan kalis elastis. Di mana ketika ditarik adonan tidak putus tapi menjadi transparan, window pane istilahnya.

Oke deh, lanjut ke resep ya... silakan..

Melon Pan (Melon Bread)

Bahan roti :
  • 225 gr tepung terigu protein tinggi
  • 25 gr tepung terigu protein rendah
  • 1 sendok teh garam (saya skip karena saya menggunakan palmia royal)
  • 40 gr gula pasir
  • 1 1/4 sendok teh ragi instan
  • 1 butir telur ukuran besar, kocok lepas
  • 50 ml susu cair
  • 50 ml air
  • 35 gr butter tawar (saya gunakan palmia royal)

Bahan cookie :
  • 60 gr butter tawar (saya gunakan palmia royal)
  • 100 gr gula pasir
  • 1 butir telur ukuran besar
  • 200 gr tepung terigu protein rendah
  • 1/2 sendok teh baking powder

Topping :
  • 2-3 sendok makan gula pasir (di sini saya gunakan yang butiran halus)


Cara membuat :
Buat adonan roti terlebih dahulu, di mangkuk campur tepung, gula pasir, ragi instan dan garam jika pakai, aduk rata. Tambahkan telur, air dan susu cair, uleni hingga kalis, tambahkan butter, uleni hingga kalis elastis. Bentuk bulat adonan, tutup dan diamkan selama kurang lebih 50 menit atau ukuran 2x semula. Setelah 50 menit, tes apakah sudah cukup waktu fermentasi, balur jari telunjuk dengan tepung, tusuk adonan di tengah dengan jari telunjuk, jika bekas lubang tidak menutup berarti sudah cukup waktu fermentasi.
Kempiskan adonan, bagi menjadi 10 bagian (kurang lebih 47 gr), bulatkan masing-masing, tutup dan biarkan kembali kurang lebih selama 15 menit.

Sementara itu siapkan cookie dough, di mangkuk, kocok butter dengan balloon whisk hingga lembut, tambahkan gula pasir, kocok kembali hingga rata, tambahkan telur, kocok kembali, tambahkan campuran tepung dan baking powder sambil di ayak, aduk rata dengan spatula. Bagi adonan menjadi 10 bagian (kurang lebih 39gr), bulatkan dan simpan di kulkas sampai selama kurang lebih 10 menit.

Setelah itu keluarkan cookie dough, gilas di alas bertabur tepung tipis, gilas dengan diameter kurang lebih 10-12 cm. Ambil bulatan roti, tutup dengan adonan cookie, rapikan sekeliling adonan roti sambil menekan perlahan adonan cookie. Balurkan dengan gula pasir, lalu kerat dengan pisau, letakkan di loyang beralas kertas roti atau beroles butter tipis. Lakukan sampai habis, beri jarak di antara adonan.

Diamkan kembali selama kurang lebih 50 menit. Panggang selama kurang lebih 15 menit di oven suhu 180 derajat celcius di mana oven sudah dipanaskan lebih dahulu (sesuaikan dengan oven masing-masing lama memanggang, jika perlu gunakan sebentar api atas di akhir waktu pemanggangan). Keluarkan dari oven dan biarkan hangat. Santap saat hangat, sedap....


resep melon pan

Nah semoga resep melon pan atau Japanese melon bread ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya..


Selamat mencoba...




Sunday, June 16, 2019

Roti Goreng Kari Daging Kentang


resep roti goreng kari daging

Halo halo apa kabar? Jumpa lagi kita ya di pertengahan bulan Juni ini... what sudah pertengahan lagi.. biasa saya sibuk ha ha ha.. Hari ini sih lumayan sibuk, apalagi besok Sophie mau ujian semester. Kalau anak ujian, emak yang sibuk. Nah sekarang ini karena Sophie sudah kelas 2 SD jadi sudah mulai lebih mengerti pelajaran, jadi kalau ujian saya hanya bertanya saja, tidak perlu memberi soal latihan di buku.

Friday, November 30, 2018

Roti Jala Kari Ayam (lagi)



resep roti jala kari ayam

Huffff sudah berada di hari terakhir bulan November 2018, akhirnya demi menambah jumlah postingan bulan ini, saya sempatkan diri deh menulis.. padahal resep sudah ada beberapa yang saya catat, foto sudah tersedia di komputer, tinggal posting, tapi apa daya..emak sedang sibuk..halah..

Jadi resep roti jala kari ayam ini bukanlah baru saya buat, sudah beberapa waktu lalu, belakangan ini masak tapi tidak saya foto, tidak sempat, ahai.. Roti jala itu memang pasangannya kari ayam ya, pas, tentu saja roti jala versi gurih begini. Nah beberapa kali saya buat roti jala saja tanpa kari ayam buat snack Sophie ke sekolah, beberapa kali versi yang gurih begini. Hmmm lama-lama protes, sudah mulai bosan katanya.

Akhirnya saya coba versi manis, versi coklat, susu cair saya ganti dengan susu cair coklat, beri sedikit gula, jadilah roti jala coklat. Lalu versi stroberi, pakai susu cair rasa stroberi, beri sedikit gula, jadilah roti jala stroberi. Variasi dari snack Sophie yang tidak butuh lama untuk membuatnya. Oh iya untuk cetakan roti jala ini saya menggunakan botol dengan tutup berlubang 4, memang khusus untuk roti jala. Saya belinya di toko serba 8 ribu (lihat ulasan saya di sini : serba 8000) dapat 2 buah, satu saya beri istri teman saya. Hmm toko serba 8 ribu ini sedang marak di Batam, mulai menjamur, tapi menurut saya di sini itu toko jebakan batman, memang sih 8 ribu, tapi tangan sangat gatal untuk memasukkan barang-barang ke keranjang, walaupun tahu kalau sebenarnya itu hanya lapar mata. Begitu sudah sampai di kasir, nah loh banyak juga ya... halah..

Dan bukan hanya sekali saya ke sana.. dan bukan hanya satu toko, lihat ada toko serba 8000 yang baru dibuka, tidak mau ketinggalan, berangkat...ha ha ha.. dan pasti ada saja yang saya masukkan ke keranjang, dan tentu saja namanya emak-emak seperti saya, ya tidak jauh-jauh dari pernak-pernik dan peralatan dapur. 

Nah dengan alat ini sangat praktis untuk membuat roti jala versi rumahan. Kalau tidak ada bisa gunakan kantong segitiga, versi pertama roti jala yang saya buat dulu itu menggunakan kantong segitiga. Atau kalau mau menggunakan botol air mineral, lubangi tutup botol, lalu adonan dimasukkan ke dalam botol. 

Untuk kari ayamnya di sini saya membuat yang versi praktis saja, kebetulan saya punya stok bumbu kari instan berbentuk pasta, tinggal gunakan saja ini, tanpa menambah bumbu lagi, kecuali bawang putih dan bawang bombay. Kalau tidak ada bumbu instan ini, silakan gunakan kari bubuk ya kalau mau mencoba resep ini, di resep roti jala kari ayam lama saya pun menggunakan kari bubuk.

Sippp ah... tanpa lama-lama berikut resepnya ya... silakan...

Roti Jala Kari Ayam 

Bahan roti jala :

  • 10 sendok makan tepung terigu serba guna
  • 1 butir telur
  • 100 ml susu cair
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok makan minyak goreng
  • 1/2 sendok teh kunyit bubuk

Cara membuat :
Kocok telur sebentar dengan balloon whisk, tambahkan susu cair, garam, minyak goreng, aduk rata. Di mangkuk lain, campur tepung terigu dan kunyit bubuk. Tuangkan campuran tepung ke dalam campuran telur, aduk kembali hingga rata dan adonan mulus. Panaskan teflon dengan api kecil, beri sedikit minyak, lap dengan tisu. Kemudian masukkan ke dalam cetakan, semprotkan di teflon membentuk jala, tunggu hingga adonan terlihat matang, angkat dan letakkan di piring, lipat seperti melipat amplop, atau lipat menjadi 4 bagian. Lakukan sampai selesai.

Kari Ayam

Bahan :
  • 400 gr dada ayam, potong-potong sesuai selera
  • 2 buah kentang, potong-potong
  • 2 buah wortel, potong melintang tebal kurang lebih 1.5cm
  • 5 siung bawang putih, cincang
  • 1 buah bawang bombay, potong kecil
  • 200 ml santan (saya gunakan santan instan @65ml +air)
  • 500 ml air
  • 1/2 sendok teh garam
  • 100 gr pasta kari/perencah kari
  • 2 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
Tumis bawang putih hingga keemasan, masukkan bawang bombay, tumis hingga mulai transparan, tambahkan dada ayam, aduk rata hingga berubah warna, masukkan perencah kari, aduk rata, tambahkan wortel dan kentang, aduk rata kembali, beri air, masak hingga ayam matang, kentang dan wortel lunak, tambahkan santan dan garam, aduk rata, masak hingga mendidih, cicipi rasanya. Angkat dan siap dihidangkan.

resep roti jala dan kari ayam

Nah semoga resep roti jala kari ayam ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba....




Friday, September 7, 2018

No Knead Eggless Caterpillar Bread



resep no knead eggless caterpillar bread

Postingan kedua di bulan September kali ini masih tema roti ya.. kali ini saya buat no knead eggless caterpillar bread atau roti caterpillar tanpa ulen dan tanpa telur. Nah yang tahu tentang dunia pembuatan roti pasti sudah tahu kan maksud ulen itu? Ulen atau menguleni adalah proses menyatukan semua bahan roti sehingga didapatkan adonan roti yang lembut dan elastis atau lentur. 

Kondisi menguleni sampai elastis ini dibutuhkan supaya tekstur roti menjadi lembut dan berserat bagus dan kenyal. Hmmm masalahnya sudah bukan rahasia lagi kalau menguleni dengan tangan membutuhkan tenaga yang cukup besar, apalagi adonannya banyak, berasa sekali capeknya. Apalagi kalau menggunakan tepung terigu protein tinggi, yang memang khusus buat roti. Adonan akan terasa sangat liat dan berat. Beda jika menguleni dengan bantuan mixer, tentu proses ini sangat meringankan, tidak perlu kita yang capek tetapi mesin yang membantu kita. 

Adonan sudah elastis ketika kita bentangkan adonan maka akan terlihat adonan tipis transparan dan adonan ini tidak robek ketika dibentangkan. Proses ini bagi yang membuat roti dengan tangan sungguh terasa berat, terutama bagi saya..ha ha ha..

Jadi ketika ada roti yang bisa dibuat tanpa proses menguleni menjadi pilihan saya, hmmm apalagi kalau hasilnya itu rotinya tetap bisa empuk, senang rasanya. Nah berdasarkan percobaan, saya menggunakan resep ini, hasilnya empuk lembut walaupun tanpa diuleni dan tanpa telur juga.. hmmm bagaimana? kok bisa.. bisa.. di sini karena saya menggunakan tepung terigu protein sedang. Hmmm apa bedanya sih tepung terigu protein sedang dan tinggi dan rendah?

Wokeh.. sekalian buat yang belum tahu ya.. dulu saya juga tidak tahu kok kalau ada jenisnya begini, setelah suka membuat penganan, suka baca sana-sini jadi tahu.

Tepung terigu itu dibagi berdasarkan protein yang terkandung di dalamnya, nah perbedaan protein ini menjadikan perbedaan kekenyalan si tepung sendiri. 

3 jenis tepung terigu tersebut adalah : 
  • tepung terigu protein rendah, kalau di pasaran tanpa berniat iklan, merk yang bisa kita temukan adalah misalnya merk kunci biru dari bogasari, hana emas dari bungasari. Kedua merk ini yang biasanya saya temukan di pasaran di Batam. Biasa di kemasan tertera, untuk cake dan kue kering, tercantum juga gambar cake dan kue kering kan.
  • tepung terigu protein sedang, sering disebut tepung terigu serbaguna, karena memang serbaguna, buat aneka gorengan paling cocok, buat roti bisa juga, buat cake atau kue kering juga bisa. Tepung jenis ini yang paling banyak merk yang beredar, setahu saya ya di tempat saya. Contoh tepung terigu ini misalnya segitiga biru dari bogasari, bola salju dan bola merah dari bungasari.
  • tepung terigu protein tinggi, paling cocok buat roti dan mie, merk yang beredar misalnya cakra kembar dari bogasari dan golden eagle dari bungasari. Nah sudah berapa lama ini saya kesulitan menemukan merk golden eagle di pasaran di Batam.
Tepung terigu protein sedang bisa menggantikan tepung terigu protein tinggi dan rendah. Misalnya nih seperti kali ini saya menggunakan tepung terigu protein sedang untuk roti. Lalu sering juga saya membuat cake atau kue kering menggunakan tepung terigu protein sedang ini. Masih bisa diterima lah kalau membuat sesuatu dengan tepung terigu protein sedang. Apa yang terjadi kalau membuat kue kering dengan tepung protein tinggi, hmmm hasilnya akan keras. Dan apa yang terjadi jika membuat roti dengan tepung terigu protein rendah? hasilnya akan tidak mengembang sempurna, lalu ini nih yang bisa terjadi, roti akan lengket di langit-langit ketika kita makan roti begini, lembut sih..

Walaupun roti yang saya buat ini tanpa telur, tetap bisa mengembang dan lembut, karena di sini kan ada ragi yang bekerja, ragi memberi udara di roti sehingga roti bisa mengembang dan empuk. 

Wokeh kembali ke resep roti caterpillar ini, menurut saya roti ini terlihat enak dari segi penampilan, bagaimana tidak, ada merah-merahnya dari saus tomat dan saus sambal, ada penampakan mayones dan ada kejunya juga, eits ada irisan daun seledri juga yang membuat cerah karena warna hijaunya. Dan tentu saja enak dari segi rasa donk... menurut yang makan tentu saja he he he....

roti caterpillar tanpa ulen tanpa telur

Saya buat roti ini pagi hari, hmmm sedikit meremehkan, kan prosesnya cepat nih, waktu proofing juga cepat, ah sebentar lagi, pasti keburu kok sebelum Sophie sekolah. Oh iya waktu proofing itu adalah waktu ketika adonan sudah diuleni kemudian didiamkan sehingga ragi bekerja dan menyebabkan adonan mengembang dari ukuran semula.

Hmmm..ternyata printilan membuat roti ini banyak, hadeuh... mepet sekali ternyata waktunya, nah ternyata setelah matang, saya tanya Sophie, mau bawa roti atau muffin, yaelah.. mau muffin katanya.. memang sih malam harinya saya membuat muffin pisang, ceritanya punya pisang kematangan, mumpung ada waktu luang malam hari, buat muffin saja, kue yang membutuhkan waktu yang tidak lama untuk mengolahnya dan tidak pakai berisik.

Nah resep ini pada dasarnya sama saja dengan resep no knead eggless cinnamon roll, hanya saja di sini saya kurangi sedikit takaran gula pasirnya, selebihnya sama plek.

Sippp, berikut resepnya ya.. silahkan..

No Knead Eggless Caterpillar Bread
untuk 10 buah

Bahan :
  • 175 ml air hangat
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 1 3/4 sendok teh ragi instan
  • 250 gr tepung terigu protein sedang
  • 1/4 sendok teh garam
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 2 sendok makan butter/margarin leleh (saya menggunakan blueband cake n cookie)

 Bahan isian :
  •  10 buah sosis ayam

Bahan topping :
  • saus sambal
  • saus tomat
  • saus mayones
  • keju parut
  • irisan daun seledri

Cara membuat :
Larutkan gula dengan air hangat, masukkan ragi instan, aduk dan biarkan hingga berbuih. Sementara itu campur tepung terigu, garam dan gula pasir, aduk rata. Tuangkan larutan ragi instan, aduk rata hingga menyatu. Tambahkan margarin/butter leleh, aduk rata kembali (di sini saya aduk menggunakan tangan, mirip menguleni hanya tidak sampai adonan kalis elastis, hanya sampai menyatu). Bentuk bulat adonan, dan diamkan selama kurang lebih 20 menit. Kempiskan adonan, bagi menjadi 10 bagian, bulatkan, tata di loyang bertabur tepung tipis.
Ambil satu adonan yang dibulatkan pertama kali, gilas berbentuk oval, letakkan sosis, tutup, iris lalu bentangkan masing-masing irisan secara melintang. Lihat cara membentuknya di roti tanpa ulen sangjin ko.
Letakkan di loyang beroles margarin, lakukan sampai selesai. Biarkan mengembang lagi selama kurang lebih 10-15 menit. Beri aneka saus, daun seledri dan keju parut.
Panggang selama kurang lebih 15-20 menit hingga matang di oven suhu 180 derajat celcius di mana oven sudah dipanaskan lebih dahulu.


resep eggless no knead caterpillar bread

Nah semoga resep no knead eggless caterpillar bread ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba...